Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Hilangnya Patung Ganesha di Bromo, Dipercaya Suku Tengger Sebagai Simbol Ilmu Pengetahuan

Kompas.com - 18/05/2023, 13:44 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com – Sebuah patung Ganesha berukuran 50 x 50 sentimeter yang berada di bibir kawah Gunung Bromo hilang pada Rabu (17/5/2023) pagi.

Patung yang disakralkan oleh masyarakat sekitar ini merupakan tempat untuk menaruh sesaji suku Tengger dan sebagai simbol ilmu pengetahuan.

Warga yang menyadari hilangnya patung tersebut lantas melaporkan ke kepala desa setempat.

Selanjutnya, kejadian tersebut masih diselidiki pihak kepolisian.

Baca juga: Patung Ganesha di Bibir Kawah Bromo Raib

Kronologi kejadian

Kepala Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Sunaryono mengatakan, warga setempat menyadari hilangnya patung tersebut pada Rabu pagi. Selanjutnya, warga melapor kepada dirinya.

“Patung Ganesha dilaporkan hilang pada Rabu pagi, kami mendapatkan laporan dari warga. Saat ini masih diselidiki oleh pihak kepolisian,” kata dia, Rabu.

Dia berpendapat, bisa saja ada wisatawan yang naik dari kawah lalu tanpa sengaja menyenggol patung Ganesha sehingga patung jatuh ke kawah.

Hal itu dimungkinkan terjadi karena wisatawan tidak tahu kalau patung itu disakralkan oleh masyarakat Tengger.

“Kemungkinan lainnya, bisa saja ada yang mengambil. Namun, kami minta masyarakat Suku Tengger jangan sampai terpengaruh apalagi menjadi gaduh dengan peristiwa tersebut,” jelas dia.

Menurut dia, patung tersebut dibuat oleh warga dengan bahan cor dan diletakkan di bibir kawah pada 2012.

Pihaknya akan berkoordinasi dengan lembaga adat bersama tokoh agama suku Tengger mengenai keberadaan patung Ganesha.

Dia berharap patung itu bisa ditemukan.

Baca juga: Kapolres Kulon Progo Dimutasi, Sepekan Setelah Kasus Patung Bunda Maria Ditutup Terpal

Simbol ilmu pengetahuan

Dia menjelaskan, bagi suku Tengger, patung Ganesha merupakan simbol ilmu pengetahuan.

Sehingga masyarakat Tengger terinsipirasi untuk meningkatkan ilmu pengetauan.

“Yang penting itu bukan patungnya, tapi filosofinya yang kita pegang. Filosofi patung Ganesha, mengharuskan kita memiliki ilmu pengetahun yang cukup. Karena kita punya ilmu pengetahuan, maka kita tidak gaduh. Kita cari jalan solusi terbaik,” ujar dia.

Dia menambahkan, hanya pos pengamatan Gunung Semeru yang memiliki CCTV yang merekam Bromo secara luas.

“Meski nanti dilihat dari CCTV dari pos pengamatan itu, visualnya mungkin kurang jelas. Yang penting sekali lagi masyarakat tidak gaduh dengan hilangnya patung Ganesha itu,” pungkas dia.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Probolinggo, Ahmad Faisol | Editor Pythag Kurniati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com