Mendekati Lebaran, Penumpang Kapal dari Bali ke Jawa Naik Signifikan

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Penumpang kapal yang menyeberang dari Pulau Bali menuju ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Gilimanuk di Jembrana menuju Pelabuhan Ketapang di Banyuwangi meningkat signifikan mendekati Lebaran 2023.

Humas ASDP Indonesia Ferry Ketapang-Gilimanuk Roodhin Firmana mengatakan, sejak Rabu (12/4/2023) hingga Kamis (13/4/2023), tercatat sebanyak 14.316 penumpang yang menyeberang dari Gilimanuk ke Ketapang.

"Jumlah ini merupakan yang tertinggi dalam sepekan terakhir," kata Roodhin, Jumat (14/4/2023).

Baca juga: Antisipasi Lonjakan Penumpang, ASDP Ketapang Siapkan 32 Kapal Penyeberangan Jawa-Bali

Jika dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya, lanjut Roodhin, terjadi peningkatan penumpang sekitar 15 persen.

"Jumlah penumpang yang datang dari Gilimanuk, Bali, rata-rata 12.000 orang," terang Roodhin.

Baca juga: Mulai H-7 Lebaran, Kendaraan Angkutan Barang di Pelabuhan Gilimanuk dan Padangbai Dibatasi

Pihak pelabuhan memprakirakan, kenaikan tersebut terjadi karena banyak warga yang memilih mudik lebih awal untuk menghindari kemacetan.

Menurut Roodhin, kendaraan roda dua dan roda empat mendominasi angkutan Lebaran di Pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi.

"Totalnya mencapai 5.317 unit kendaraan," ucap Roodhin.

Rata-rata, para pemudik itu memanfaatkan waktu petang hingga malam hari untuk melakukan penyeberangan.

"Kondisi di Pelabuhan Ketapang dan Gilimanuk masih kondusif," ungkap Roodhin.

Sementara itu, jumlah penumpang dari Banyuwangi menuju Bali masih stabil. Catatan ASDP Ketapang, dalam sepekan terakhir, jumlah penumpang antara 9.000 hingga 10.000 per hari.

Roodhin mengatakan, jumlah kapal yang dioperasionalkan untuk mengangkut penumpang dari Pelabuhan ASDP Ketapang maupun Gilimanuk masih normal.

"Kapal yang beroperasi ada 28. Sementara jumlah total yang kami siapkan untuk arus mudik ini sebanyak 49 kapal," tandas Roodhin.