Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengendara Ninja Pukul Supeltas di Blitar, Tak Terima Ditegur Saat Melintas, Videonya Viral

Kompas.com - 12/04/2023, 12:35 WIB
Asip Agus Hasani,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com – Sebuah video yang merekam aksi pemukulan yang dilakukan seorang pemotor terhadap seorang Sukarelawan Pengatur Lalu Lintas (Supeltas), viral di media sosial.

Aksi pemukulan itu terlihat jelas pada detik ke-51 dari video berdurasi 2 menit 21 detik.

Seorang pemuda yang merupakan pengendara Kawasaki Ninja, memukul Supeltas yang sedang dalam posisi duduk di kursi teras sebuah bangunan.

Baca juga: Bukan Keluarga Polisi, Pelaku Pemukulan Saat Pesta Miras Oplosan di Makassar Ternyata Anak Ketua RT

Supeltas itu diketahui bertugas mengatur lalu lintas di simpang tiga dekat lokasi pemukulan.

Akibat pemukulan tersebut, Supeltas yang diperkirakan berusia paruh baya itu nyaris terjengkang.

Pemukulan itu terjadi setelah keduanya terlihat sempat bersitegang.

Penjelasan polisi

Kepala Seksi Humas Polres Blitar Kota AKP Ahmad Rochan mengatakan, pihak kepolisian telah menerima informasi aksi pemukulan tersebut. Petugas kini tengah melakukan penyelidikan.

Rochan mengatakan pihaknya telah mendapatkan data awal terkait kronologi aksi pemukulan yang menimpa supeltas bernama Ali yang biasa bertugas di Simpang Tiga Jembatan Plosoarang di wilayah Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar itu.

“Informasi awal, pemukulan dilakukan oleh pemotor tak dikenal terhadap Supeltas bernama Ali yang terjadi pada Selasa (11/4/2023) sore,” kata Rochan kepada wartawan, Rabu (12/4/2023).

Tak terima ditegur saat berkendara

Menurutnya, motif pemukulan diduga karena pemotor tak dikenal itu tidak terima ditegur oleh korban saat melintas di simpang tiga. Ketika itu Ali sedang melakukan pengaturan lalu lintas.

Ali, lanjutnya, meneriaki pelaku lantara pelaku yang mengendarai sepeda motor Kawasaki Ninja warna merah itu beberapa kali meninggikan putaran mesin sepeda motornya saat melintasi simpang tiga tersebut sehingga menimbulkan suara bising.

Pada saat yang sama, ujarnya, Ali sedang sibuk mengatur sejumlah kendaraan yang melintas di simpang tiga tersebut.

“Korban meneriaki ‘woi’ ke arah pemotor tak dikenal itu. Kemudian, pemotor langsung memutar kendaraannya mendekati korban,” jelas Rochan.

Baca juga: Santika Akan Buka Hotel Baru di Lahat, Lampung, dan Blitar

Ali, kata Rochan, menepi ke teras sebuah bangunan di sudut simpang tiga itu diikuti oleh pemotor yang telah turun dari kendaraannya. Ali lantas duduk di sebuah kursi di teras tersebut.

“Pelaku menanyakan apa maksud Ali meneriaki dirinya. Dijawab Ali bahwa dia meneriaki pelaku karena pelaku mengendarai motor terlalu kencang di simpang tiga yang rawan kecelakaan itu,” tutur Rochan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com