Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Banyuwangi Sempat Ganggu Perjalanan Kereta Api

Kompas.com - 11/02/2023, 23:24 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Banjir yang melanda Banyuwangi, Jawa Timur, menyebabkan sejumlah perjalanan kereta api (KA) terganggu.

Tingginya curah hujan, mengakibatkan genangan air di beberapa titik jalur KA di wilayah Daop 9 Jember, kawasan Banyuwangi.

"Ada dua KA yang mengalami keterlambatan. Pertama KA Pandanwangi dan KA Sritanjung," kata Plt Manajer Hukum dan Humas PT KAI Daop 9 Azhar Zaki Assjari, Sabtu (11/2/2023).

Baca juga: Banjir Probolinggo Setinggi Dada Orang Dewasa, Sekda: Posisi Rumah Lebih Rendah dari Sungai

Dijelaskan, KA Pandanwangi yang seharusnya berangkat pada Jumat (10/2/2023) pukul 18.15 WIB, harus terlambat 38 menit akibat banjir di perlintasan Argopuro.

"Sedangkan KA Sritanjung yang seharusnya tiba pukul 20.05 WIB di Stasiun Ketapang, terpaksa berhenti di Stasiun Banyuwangi Kota," ungkap Zaki.

Menyiasati keterlambatan, PT KAI Daop 9 Jember menerapkan pola overstappen untuk penumpang KA Sritanjung.

"Penumpang kami pindahkan dengan menggunakan moda transportasi lain menuju Stasiun Ketapang," ujar Zaki.

Pihak KAI terus meng-update secara berkala kondisi di sepanjang lintasan yang sempat tergenang banjir tersebut.

"Kami mohon maaf atas keterlambatan perjalanan KA dan ketidaknyamanan yang ditimbulkan," tandas Zaki.

Baca juga: Hujan Deras, 6 Kelurahan di Banyuwangi Terendam Banjir

Diketahui, banjir di Banyuwangi terjadi pada Jumat (10/2/2023) sore. Banjir terjadi karena hujan dengan intensitas tinggi.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, mencatat, ada sebanyak 877 rumah warga terdampak banjir.

Sekretaris BPBD Banyuwangi, Mujito, mengatakan, banjir paling banyak merendam di empat kelurahan.

"Kelurahan Panderejo ada 65 KK terdampak, Kelurahan Kepatihan 550 KK terendam, Kelurahan Tukangkayu 63 KK dan Desa Ketapang ada 199 KK juga terendam banjir," ungkap Mujito.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Surabaya
WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

Surabaya
Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Arak-arak Bondowoso: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Arak-arak Bondowoso: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
20 Warga Banyuwangi Positif Chikungunya, 40 Orang Suspek

20 Warga Banyuwangi Positif Chikungunya, 40 Orang Suspek

Surabaya
Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Ratusan Warga Mengungsi

Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Ratusan Warga Mengungsi

Surabaya
11 Orang Ditangkap dalam Penggerebekan Narkoba di Jalan Kunti Surabaya

11 Orang Ditangkap dalam Penggerebekan Narkoba di Jalan Kunti Surabaya

Surabaya
Polres Situbondo Akan Panggil Petugas ASDP Buntut Penangkapan Calo di Pelabuhan Jangkar

Polres Situbondo Akan Panggil Petugas ASDP Buntut Penangkapan Calo di Pelabuhan Jangkar

Surabaya
Ambulans Pengangkut Rombongan Pegawai Hendak Halal Bihalal Terguling di Tulungagung

Ambulans Pengangkut Rombongan Pegawai Hendak Halal Bihalal Terguling di Tulungagung

Surabaya
Bupati Sidoarjo Tak Hadiri Halal Bihalal Kepala Daerah di Surabaya

Bupati Sidoarjo Tak Hadiri Halal Bihalal Kepala Daerah di Surabaya

Surabaya
Polisi Temui Kendala Buru Perampok yang Sempat Sekap Korban di Gresik

Polisi Temui Kendala Buru Perampok yang Sempat Sekap Korban di Gresik

Surabaya
Bos di Surabaya Jadi Korban Penipuan, Rugi Rp 1,5 Miliar, Pelaku Mengaku Tinggal di Amerika

Bos di Surabaya Jadi Korban Penipuan, Rugi Rp 1,5 Miliar, Pelaku Mengaku Tinggal di Amerika

Surabaya
Kadinkes Kabupaten Malang Dicopot karena Pembengkakan Anggaran PBIP

Kadinkes Kabupaten Malang Dicopot karena Pembengkakan Anggaran PBIP

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com