Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

300 Aremania Asal Lumajang yang Berangkat ke Kanjuruhan Dipastikan Selamat

Kompas.com - 04/10/2022, 11:56 WIB
Miftahul Huda,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Sebanyak 300 orang Aremania asal Lumajang yang berangkat ke Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, untuk menonton pertandingan Arema FC Vs Persebaya dipastikan pulang dengan selamat.

Hal itu disampaikan langsung oleh Koordinator Aremania Lumajang, Ubay, saat doa bersama di Stadion Semeru Lumajang.

Menurut Ubay, saat peristiwa kerusuhan itu terjadi, rombongan sempat terpisah untuk menyelamatkan diri masing-masing. Bahkan, mereka ada yang baru bertemu di rumah sakit.

Baca juga: Soal Tragedi Kanjuruhan, Gubernur Jatim: Jumlah Korban Meninggal Tetap 125 Orang

Total, ada enam orang yang mengalami cedera dari kelompok Aremania Lumajang, mulai dari cedera ringan hingga sedang.

Setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit, rombongan akhirnya bisa pulang ke Lumajang.

Sementara, data dari Posko Pengaduan Pemkab Malang menyebutkan, ada dua warga Lumajang yang menjadi korban luka saat kejadian. Yakni, Firly Putri warga Desa Bago, Kecamatan Pasirian dan satu orang lagi tidak diketahui identitasnya.

Baca juga: 30 Korban Tragedi Kanjuruhan Masih Dirawat di RSSA Malang, Begini Kondisinya

"Dari kami yang berangkat 300 orang, semuanya selamat, tapi ada yang luka-luka dan semua sudah pulang ke rumah, alhamdulillah," kata Ubay di Stadion Semeru Lumajang.

Ubay menambahkan, banyak korban yang gugur dalam tragedi itu lantaran pihak pengamanan mengabaikan larangan FIFA untuk tidak menggunakan gas air mata di dalam stadion.

Ia berharap, pihak berwenang untuk mengusut tuntas kasus ini dan memberikan keadilan untuk para korban.

"Tagar usut tuntas itu kita berharap agar SOP pengamanan itu diusut tuntas, karena jelas dalam aturan FIFA itu (gas air mata) dilarang masuk stadion, ini kenapa kok kemarin bisa masuk," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com