Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lahir Saat HUT Kemerdekaan, 9 Bayi di Jombang Peroleh Kado Spesial

Kompas.com - 17/08/2022, 23:19 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Khairina

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Sebanyak 9 bayi yang lahir saat HUT ke-77 Kemerdekaan RI, Rabu (17/8/2022), memperoleh kado spesial dari salah satu rumah sakit di Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Kesembilan bayi tersebut lahir di Rumah Sakit Pelengkap Medical Center (RS PMC) Kabupaten Jombang.

Karena lahir di saat peringatan HUT Kemerdekaan RI, bayi dan orangtua mereka mendapatkan hadiah istimewa dari rumah sakit.

Baca juga: Lahir Saat HUT Kemerdekaan RI, 4 Bayi di Lumajang Langsung Dapat Akte, KIA, dan Perubahan KK

Manager On Duty (MOD) Rumah Sakit Pelengkap Jombang, Nur Varida mengatakan, kado spesial bagi bayi yang lahir pada 17 Agustus 2022, berupa bingkisan yang berisi aneka kebutuhan bayi, serta pemotongan biaya persalinan.

Untuk menyemarakkan HUT ke-77 Kemerdekaan RI, jelas dia, rumah sakit tempatnya bekerja memberikan diskon biaya persalinan sebesar 7,7 persen.

"Di Hari Kemerdekaan yang ke-77 RI, kami juga memberikan hadiah atau door prize yang mungkin bermanfaat bagi buah hati atau bayi yang telah lahir di rumah sakit ini," kata Nur, Rabu.

Baca juga: Bayi 2 Tahun Tewas di Kolam Septic Tank Penuh Air Saat Ibu Memasak

Dia menuturkan, hadiah bagi bayi dan orangtuanya, hanya berlaku bagi pasien yang menjalani persalinan pada 17 Agustus 2022.

Sejauh ini, ungkap Nur, sebanyak 9 bayi lahir tepat saat HUT Kemerdekaan RI dengan kondisi selamat dan sehat.

Sebanyak 8 bayi dilahirkan dengan operasi sesar dan 1 bayi dilahirkan persalinan normal.

"Semua persalinan pasien di sini lancar. Serta bayi-bayinya yang sudah lahir, dalam keadaan sehat semua. Jadi kami turut bersyukur dan merasakan senang," ujar dia.

Nur berharap, kado spesial yang diterima orang tua dan bayi yang lahir bertepatan dengan peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan RI, memberi manfaat dan meningkatkan semangat nasionalisme.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

Surabaya
Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Surabaya
3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Mantan Bupati Pamekasan Kholilurrahman Nyatakan Siap Maju di Pilkada 2024

Mantan Bupati Pamekasan Kholilurrahman Nyatakan Siap Maju di Pilkada 2024

Surabaya
Polisi Gagalkan Pengiriman 40 Kg Sabu ke Surabaya dengan Modus Mudik

Polisi Gagalkan Pengiriman 40 Kg Sabu ke Surabaya dengan Modus Mudik

Surabaya
Presiden Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi

Presiden Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi

Surabaya
Usai Bunuh Sang Istri, Kakek 64 Tahun di Tuban Meninggal karena Sakit Ginjal

Usai Bunuh Sang Istri, Kakek 64 Tahun di Tuban Meninggal karena Sakit Ginjal

Surabaya
Buang Limbah ke Sungai, Usaha Pembuatan Tahu di Ngawi Ditutup Sementara

Buang Limbah ke Sungai, Usaha Pembuatan Tahu di Ngawi Ditutup Sementara

Surabaya
Cerita Suami Istri di Magetan Dilantik Jadi P3K setelah 10 Kali Gagal Tes CPNS

Cerita Suami Istri di Magetan Dilantik Jadi P3K setelah 10 Kali Gagal Tes CPNS

Surabaya
Serahkan Sertifikat Tanah di Banyuwangi, AHY Disambut Lagu 'Selamat Tinggal Masa Lalu'

Serahkan Sertifikat Tanah di Banyuwangi, AHY Disambut Lagu "Selamat Tinggal Masa Lalu"

Surabaya
Pria di Lamongan Diamankan atas Dugaan Penipuan Jasa Foto Pernikahan

Pria di Lamongan Diamankan atas Dugaan Penipuan Jasa Foto Pernikahan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com