Bendera Raksasa Dibentangkan di Seruni Point Bromo, Ini Pesan Plt Bupati Probolinggo

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Jajaran pejabat Pemerintah Kabupaten Probolinggo membentangkan bendera Merah Putih berukuran 30 meter di Seruni Point, Kawasan Bromo, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo.

Plt Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko mengatakan, pengibaran bendera Merah Putih raksasa itu digelar pada Minggu (14/8/2022).

Baca juga: Mobil Dinas Kantor Pajak Probolinggo Terbakar di Jalan

Selain para pejabat, kegiatan itu juga melibatkan siswa dari sekolah di sekitar wilayah tersebut dan anak-anak Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Probolinggo. Para siswa mengenakan pakaian adat Tengger Bromo.

Selain itu, pejabat Pemkab Probolinggo membagikan bendera Merah Putih kepada pelaku wisata.

"Gerakan Pembagian 10 Juta bendera Merah Putih yang dilakukan Pemkab Probolinggo merupakan sebuah upaya memupuk semangat nasionalisme. Khususnya tanggal 17 Agustus 1945 yang telah memproklamasikan kemerdekaan," ujar Timbul melalui siaran tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (15/8/2022).

Timbul mengatakan, Pemkab Probolinggo telah mencanangkan gerakan pembagian 10 juta bendera Merah Putih gratis bagi seluruh warga untuk merayakan Hari Kemerdekaan RI.

Dalam hari ulang tahun ke-77 Kemerdekaan RI, Pemkab Probolinggo mengusung tema “Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat”.

Bendera merah putih sepanjang 30 meter itu dibawa anak-anak Kwarcab Gerakan Pramuka Probolinggo dan siswa sekolah di Desa Ngadisari.

Bendera raksasa dibentangkan mulai dari tangga Seruni Point hingga jalan. Ini sebagai upaya mengingat jasa para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan Indonesia.

Baca juga: Tak Langsung Menepi Saat Hujan Deras, Buruh Tani Tewas Tersambar Petir di Probolinggo

Timbul menambahkan, kegiatan ini juga dilakukan di wilayah dataran rendah beberapa waktu lalu.

“Ini sebuah kesempatan bagi kita semua yakni menjaga dan terus dipertahankan kemerdekaan dan mengisi kemerdekaan ini dengan hal-hal yang positif dan bermanfaat demi kemajuan negara Indonesia. Kita tetap bersatu, menjaga kerukunan dan selalu bergotong royong demi keutuhan bangsa Indonesia,” kata Timbul.