Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Di Banyuwangi Selundupkan Barang Diduga Sabu ke Tahanan Lapas, Disembunyikan di Sabun

Kompas.com - 12/03/2022, 21:14 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ahmad Su'udi ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Seorang wanita berinisial FLD (36) kedapatan membawa masuk barang yang diduga paket sabu-sabu yang dimasukkan ke dalam tiga buah sabun batangan.

FLD datang ke pos penitipan barang Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi, dengan bungkusan berisi nasi ayam, roti, mie instant, dan tiga buah sabun batangan berwarna merah muda, Sabtu (12/3/2022).

Kepala Lapas Kelas IIA Banyuwangi Wahyu Indarto mengatakan, berkat kejelian petugasnya, barang yang diduga paket sabu di dalam sabun itu dapat segera dideteksi.

Baca juga: Besuk Ayah di Penjara Riau, Perempuan Ini Selundupkan Sabu di Sayur Daun Singkong

Petugas penitipan barang melihat kejanggalan pada sabun tersebut, karena terdapat goresan dan tidak utuh seperti sabun keluaran pabrik.

Saat dibuka, di dalam sabun terdapat enam paket diduga sabu-sabu yang masing-masing dibungkus potongan sedotan plastik berbagai warna.

"Sesuai dengan SOP yang berlaku, setiap barang maupun makanan yang akan dikirimkan kedalam Lapas wajib dilakukan pemeriksaan secara teliti dan menyeluruh,” kata Wahyu melalui telepon, Sabtu.

Saat ditanyai, warga Kecamatan Rogojampi itu hendak mengirimkan barang-barang itu kepada kerabatnya, pria berinisial MG yang sedang menjalani hukuman 5 tahun 4 bulan atas perkara narkoba.

Pihaknya pun memanggil MG dan berkoordinasi dengan Satuan Narkoba Polresta Banyuwangi untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Saat ditanyai, MG mengaku bahwa barang-barang tersebut memang ditujukan untuk dirinya.

Dia telah memesan barang-barang tersebut melalui warung telepon khusus (Wartelsus) Lapas Banyuwangi, kepada seorang rekan di luar lapas.

Baca juga: Karni, Tukang Ojek Indonesia Lolos dari Hukuman Mati, Tak Terbukti Selundupkan 5 Kg Sabu ke Malaysia

“MG ini mengaku memesan barang terlarang itu kepada rekannya yang ada di luar lapas, dengan sambungan telepon melalui Wartelsus Lapas Banyuwangi, pada hari Jum'at kemarin,” kata Wahyu lagi.

Sebagai tindak lanjut, kasus tersebut telah dilimpahkan kepada Satuan Narkoba Polresta Banyuwangi untuk dilakukan penanganan dan penyelidikan.

Wahyu menyampaikan, bahwa pihaknya berkomitmen memerangi peredaran narkotika di dalam lapas, dengan melakukan pengawasan dan pemeriksaan yang ketat terhadap seluruh barang maupun orang yang masuk kedalam Lapas Banyuwangi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com