Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa Terinfeksi Covid-19, PTM di 3 Sekolah di Madiun Dihentikan

Kompas.com - 08/02/2022, 14:54 WIB
Muhlis Al Alawi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur, menghentikan aktivitas pembelajaran tatap muka (PTM) di tiga sekolah setelah beberapa siswanya diketahui terinfeksi Covid-19. Pemberhentian aktivitas PTM itu berlaku selama dua minggu.

Wali Kota Madiun, Maidi menyatakan, tiga sekolah yang berhenti menggelar PTM itu yakni SMAN 1 Madiun, SMPN 12 Madiun dan SMP Santo Bernadus.

“Sebelum terlanjur banyak, ada beberapa sekolah yang disinyalir positif (siswanya positif Covid-19) kita hentikan PTM-nya. Karena beberapa positif itu terus berkembang. Makanya beberapa sekolah kita hentikan PTM-nya,” ujar Maidi kepada Kompas.com, Selasa (8/2/2022).

Baca juga: 2 Siswa Positif Covid-19, Satu SMP di Madiun Kembali Belajar Daring

Sekolah yang berhenti menggelar PTM karena kasus Covid-19 untuk diberlakukan pembelajaran jarak jauh selama 14 hari. Sementara sekolah yang belum ditemukan adanya kasus Covid-19 melaksanakan PTM dengan kapasitas 50 persen.

“Untuk sekolah yang masih berjalan dipantau terus, berjalan PTM 50 persen. Namun juga dilakukan antigen bagi siswa dan murid,” jelas Maidi.

Maidi menuturkan, Pemkot Madiun memutuskan belum menghentikan seluruh kegiatan PTM karena berdasar Instruksi Mendagri, PPKM di Kota Madiun masih berada di level dua.

Baca juga: Kereta Kelinci di Madiun Terperosok ke Parit, 2 Tewas, Salah Satunya Bocah 7 Tahun

Untuk itu, sesuai aturan tersebut, PTM masih dapat digelar di sekolah, namun dengan kapasitas 50 persen.

Hanya saja, jika keterisian pasien Covid-19 di rumah sakit sudah mencapai 50 persen, maka Pemkot Madiun akan menghentikan sementara PTM di seluruh sekolah.

“Tapi kita lihat kondisi. Kalau rumah sakit sudah 50 persen ya kita tutup (PTM-nya),” jelas Maidi.

Ia menambahkan, saat ini rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Madiun masih terisi 20 orang dan rumah sakit lapangan terisi sebanyak 25 orang. Total jumlah warga yang dirawat akibat terinfeksi Covid-19 sebanyak 45 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Surabaya
Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Surabaya
Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Surabaya
Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Remaja Hanyut Bersama Motor, Jasad Ditemukan 30 Km dari Titik Kejadian

Remaja Hanyut Bersama Motor, Jasad Ditemukan 30 Km dari Titik Kejadian

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com