Pendakwah Zakir Naik Ceramah di Kota Malang, Para Peserta Mulai Padati Stadion Gajayana

MALANG, KOMPAS.com - Ribuan peserta mulai memadati pintu gate lokasi ceramah pendakwah muslim asal India, Zakir Naik di Stadion Gajayana, Kota Malang, Jawa Timur pada Kamis (10/7/2025), sore.

Dorongan untuk memperdalam wawasan keagamaan dan memperkuat keyakinan menjadi alasan utama kehadiran mereka.

Termasuk di antaranya Riski (24) asal Pasuruan dan Kaka (18) dari Kota Malang.

Baca juga: Jelang Pendakwah Zakir Naik Ceramah di Kota Malang, Tokoh Agama Minta Durasi Acara Diperpendek

Riski, seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Malang, menegaskan tujuannya hadir adalah untuk menyerap ilmu perbandingan agama yang menjadi ciri khas Zakir Naik.

Ia menjelaskan, pemahaman tersebut sangat penting untuk meyakinkan dan memperteguh keimanannya terhadap ajaran Islam.

"Saya ingin mengetahui ilmu yang dibagikan beliau tentang perbedaan antara Islam dan agama lainnya," ujar Riski.

Baca juga: Jelang Ceramah Zakir Naik di Malang, Wawali: Kalau Tabligh Akbar Boleh Saja, Asalkan Jangan Debat Agama

Semangat serupa juga ditunjukkan oleh Kaka, seorang lulusan SMA asal Kota Malang.

Ia mengaku mengetahui informasi acara ini dari lingkungan sekitar dan media sosial empat hari sebelumnya.

Baginya, kesempatan melihat langsung Zakir Naik adalah momentum untuk menambah ilmu.

"Saya ingin menambah wawasan. Menurut saya, beliau pintar dan membuat banyak orang sadar betapa pentingnya ilmu," ungkap Kaka.

Baca juga: Zakir Naik Rencananya Ceramah di Malang, Polisi Rapat dengan MUI dan Tokoh Masyarakat

Kaka, yang sebelumnya hanya bisa menyaksikan ceramah Zakir Naik melalui YouTube, mengagumi kemampuan sang pendakwah dalam mengupas tuntas kitab suci dari berbagai agama.

Fenomena ini, menurutnya, telah menjadi sebab banyak orang memeluk Islam.

Ia juga menambahkan bahwa acara ini terbuka untuk umum, termasuk bagi mereka yang bukan pemeluk Islam.

"Banyak orang masuk Islam karena beliau. Harapan saya, acara ini bisa membuat orang-orang menjadi lebih baik dari sebelumnya," katanya.