PASURUAN, KOMPAS.com - Seorang anggota TNI kehilangan motor setelah rumahnya dibobol maling di Pasuruan, Jawa Timur.
Tak hanya itu, aksi pencurian yang terekam CCTV, pelaku juga menggondol helm dinas yang biasa dipakai korban.
Aksi pencurian itu menimpa Muhammad Samsul Arifin (39), seorang anggota TNI di Pasuruan.
Rumahnya yang berada di Jalan Makasar, Kampung Doropayung, Kelurahan Sekargadung, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan, dibobol maling pada Jumat (16/5/2025).
Baca juga: Pulang Sekolah, 2 Siswi SMP di Pasuruan Tewas Tertabrak Truk
Samsul mengetahui motor Scoopy warna putih raib saat dirinya hendak mengisi tandon air.
Tiba-tiba, pagar depan sudah terbuka dengan kondisi rantai pagar sudah dibuang.
Dia mengira motor tersebut dipinjam tetangganya.
"Gembok dibawa pelaku, kalau rantainya dibuang di samping rumah. Saya baru sadar motor hilang saat bangun pagi. Setelah cek CCTV, ternyata motor saya diambil orang," katanya, Jumat.
Baca juga: Hendak Isi BBM, 2 Pengendara Motor Tewas Tertabrak Minibus di Jalur Pantura Pasuruan
Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku berjumlah dua orang. Satu pelaku menunggu di luar pagar, sedangkan pelaku lainnya masuk secara perlahan-lahan ke dalam pagar rumah.
Wajah pelaku tidak terlihat jelas karena mengenakan jaket jumper yang menutup kepalanya.
Tak cukup itu, setelah berhasil membuka kunci motor, pelaku juga menggondol helm dinas berwarna biru yang biasa dipakai untuk berdinas.
Kurang dari 5 menit, pelaku berhasil mengeluarkan motor dari rumah tersebut lantas melarikan diri.
Terpisah, Plt. Kasi Humas Polres Pasuruan Kota, Aiptu Junaidi, menjelaskan saat ini pihak korban belum melaporkan kasus pencurian motor tersebut ke kepolisian.
Namun, jajaran Reskrim Polres Pasuruan Kota tetap melakukan pencarian kasus pencurian dengan berbekal barang bukti CCTV tersebut.
“Kami tetap melakukan pencarian terhadap pelaku pencurian. Identitas pelaku mulai kami dalami berdasarkan rekaman CCTV,” ujar Junaidi.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang