Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu di Jember Melahirkan di Pinggir Jalan, Dinkes: Ada Oknum Bidan Tak Mau Menolong

Kompas.com - 20/12/2023, 15:47 WIB
Bagus Supriadi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Sebuah video yang memperlihatkan seorang ibu melahirkan di pinggi jalan di Kabupaten Jember, Jawa Timur, beredar di aplikasi perpesanan dan media sosial.

Peristiwa tersebut terjadi di Desa Jambesari Kecamatan Sumberbaru pada Rabu (20/12/2023) dini hari.

Baca juga: CEK FAKTA: Cerita Ganjar Bertemu Pendeta yang Bantu Ibu Melahirkan di Merauke

Melahirkan di jalan

Kepala Dinas Kesehatan Jember Hendro Soelistijono menjelaskan perempuan dalam video itu merupakan warga Dusun Krajan, Desa Jambesari.

“Dia adalah seorang ibu dengan kehamilan keenam, selama ini memang kehamilannya disembunyikan,” kata dia pada Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu (20/12/2023).

Perempuan tersebut tidak pernah memeriksakan kondisi kehamilannya ke Puskemas dan cenderung menutup diri.

Baca juga: Ibu Hamil Terkena Peluru Nyasar Saat Polisi Tangkap Kurir Narkoba

“Menyembunyikan kehamilannya, ini anak yang keenam, jaraknya pendek-pendek, anak sebelumnya belum umur setahun,” ujar Hendro.

Kemudian, kata dia, pada Selasa (19/12/2023) malam ibu itu sudah menunjukkan tanda-tanda akan melahirkan.

Pada Rabu (20/12/2023) sekitar pukul 02.00 WIB, perempuan tersebut mengalami nyeri perut. Akhirnya, sang suami membawanya ke Puskesmas menggunakan sepeda motor.

Saat dalam perjalanan, perut perempuan itu terasa sakit sehingga berhenti di pinggir jalan.

“Akhirnya melahirkan di pinggir jalan sekitar pukul 03.00 WIB,” papar dia.

Bidan disebut tak mau menolong

Hendro menambahkan, seorang bidan swasta yang berada di dekat lokasi tersebut menolak untuk menolong.

“Ketika dia melahirkan, di dekat situ ada bidan mandiri, itu kan belum dipotong tali pusarnya, akhirnya minta tolong, namun (oknum) bidan itu tidak mau nolong, dengan alasan macam-macam, tidak punya ini, itu, ” ucap dia.

Akhirnya, sang suami menelepon bidan Puskesmas setempat dan bidan itu datang ke lokasi.

Ibu dan bayi dibawa ke Puskesmas untuk menjalani perawatan.

Baca juga: Ibu Hamil 6 Bulan di Jambi Tertembak Peluru Nyasar Polisi

Hendro menyayangkan tindakan bidan swasta yang tidak mau menolong dalam kondisi darurat.

“Kalau saat darurat wajib menolong sesuai kemampuannya,” ucap dia.

Untuk itu, Dinkes akan mempertanyakan tindakan bidan tersebut pada organisasi Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Jember.

“Bagaimana tindakan bidan itu, apa dibenarkan atau tidak,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bentangkan Bendera, 2 Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Ditangkap Askar

Bentangkan Bendera, 2 Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Ditangkap Askar

Surabaya
Sidang Anggota Polisi yang Digerebek Anggota TNI Saat Check-in di Kamar Hotel

Sidang Anggota Polisi yang Digerebek Anggota TNI Saat Check-in di Kamar Hotel

Surabaya
Artis Jessica Iskandar Program Bayi Tabung di Surabaya

Artis Jessica Iskandar Program Bayi Tabung di Surabaya

Surabaya
Kelabuhi Warga, Pemilik 'Home Industry' Pil Ekstasi di Surabaya Mengaku Memproduksi Kopi

Kelabuhi Warga, Pemilik "Home Industry" Pil Ekstasi di Surabaya Mengaku Memproduksi Kopi

Surabaya
Rumah Korban Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang yang Ada di Sidoarjo Sepi

Rumah Korban Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang yang Ada di Sidoarjo Sepi

Surabaya
2 Pelajar Tewas dalam Kecelakaan Motor di Jember

2 Pelajar Tewas dalam Kecelakaan Motor di Jember

Surabaya
9 Orang Berebut Tiket Bakal Calon Wakil Bupati dari PDI-P di Pilkada Sumenep, Ada Istri Mantan Bupati dan Jurnalis

9 Orang Berebut Tiket Bakal Calon Wakil Bupati dari PDI-P di Pilkada Sumenep, Ada Istri Mantan Bupati dan Jurnalis

Surabaya
Promosikan Judi Online, Selebgram Tulungagung Ditangkap Polisi

Promosikan Judi Online, Selebgram Tulungagung Ditangkap Polisi

Surabaya
Sejoli di Lamongan Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba Jenis Sabu

Sejoli di Lamongan Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba Jenis Sabu

Surabaya
'Home Industry' Pil Ekstasi di Surabaya Digerebek, 6,7 Juta Pil Dobel L dan Carnophen Disita

"Home Industry" Pil Ekstasi di Surabaya Digerebek, 6,7 Juta Pil Dobel L dan Carnophen Disita

Surabaya
Pilkada Lumajang, Indah Amperawati Daftar Bacabup ke Partai Demokrat

Pilkada Lumajang, Indah Amperawati Daftar Bacabup ke Partai Demokrat

Surabaya
Remaja di Gresik Ditangkap Polisi karena Cabuli Pacar

Remaja di Gresik Ditangkap Polisi karena Cabuli Pacar

Surabaya
Pengakuan Keluarga Sugiati soal Pembongkaran Rumah oleh Anaknya

Pengakuan Keluarga Sugiati soal Pembongkaran Rumah oleh Anaknya

Surabaya
Cucu Pendiri NU Lathifah Shohib Daftar Bacalon Bupati Malang ke PKB

Cucu Pendiri NU Lathifah Shohib Daftar Bacalon Bupati Malang ke PKB

Surabaya
34 Anak di Sumenep Terpapar TBC, Pemkab Lakukan Skrining Besar-besaran

34 Anak di Sumenep Terpapar TBC, Pemkab Lakukan Skrining Besar-besaran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com