Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lepas dari Pengawasan Orang Tua, Bocah 4 Tahun di Situbondo Tewas Tenggelam

Kompas.com - 03/12/2023, 11:24 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Nasib malang menimpa Muhammad Fatih Ainurrahman. Bocah empat tahun asal Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur ini meninggal dunia akibat tenggelam di sungai irigasi sawah pada Sabtu (2/12/2023).

Kapolsek Panarukan Ipda Kusmiani membenarkan kabar tersebut. Tidak diketahui secara persis kronologi korban tenggelam.

Namun informasi yang diterima, korban tiba-tiba menghilang dan lepas dari pengawasan orang tua.

Baca juga: Kapal Penyeberangan Pulau di Pangkep Tenggelam, 5 Orang Meninggal

"Saya baru dari rumah duka, belum diketahui kronologinya, diketahui korban hilang terlebih dahulu," kata Ipda Kusmiani Sabtu (2/12/2023).

Dia juga menjelaskan bahwa dalam peristiwa tersebut tidak ada saksi mata yang melihat secara jelas. Pihak aparat diberi tahu ada balita hanyut di Sungai Irigasi Pereyan Utara pukul 15.02 WIB.

"Belum ada saksi yang mengetahui kronologi, orang tuanya masih sangat sedih dan sulit dimintai keterangan," katanya.

Dalam pencarian korban tersebut para warga, petugas BPBD, TNI dan Polri bekerja sama. Hingga pukul 16.21 WIB salah satu warga menemukan korban di dasar sungai dengan kondisi perut penuh dengan air.

"Setelah ditemukan korban kami bawa ke RS Elizabeth dan dokter menyatakan korban telah meninggal dunia," tuturnya.

Baca juga: Bocah 8 Tahun Tewas Tenggelam Saat Bermain di Sungai Ciampea Bogor

Setelah mendengar pernyataan dokter, pihak keluarga diajak berunding oleh kepolisian untuk melakukan autopsi atau tidak.

Namun bapak dan ibu korban menolak. Mereka menandatangani pernyataan tidak autopsi.

"Bapak ibunya tidak berkenan autopsi dan setelah itu keluarga memakamkan korban," ucapnya via telepon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Istri Meninggal Pasca Cabut Gigi Bungsu, Suami Bertekad Cari Keadilan

Istri Meninggal Pasca Cabut Gigi Bungsu, Suami Bertekad Cari Keadilan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Polisi di Situbondo Gagalkan Jual Beli 8,9 Ton Pupuk Subsidi

Polisi di Situbondo Gagalkan Jual Beli 8,9 Ton Pupuk Subsidi

Surabaya
Banjir Rob Terjang Belasan Rumah Warga di Situbondo

Banjir Rob Terjang Belasan Rumah Warga di Situbondo

Surabaya
70 Calon Haji di Embarkasi Surabaya Batal Berangkat Tahun 2024

70 Calon Haji di Embarkasi Surabaya Batal Berangkat Tahun 2024

Surabaya
Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang, Pelaku: Saya Minta Maaf

Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang, Pelaku: Saya Minta Maaf

Surabaya
Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang

Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang

Surabaya
Pria di Surabaya Ditemukan Bersimbah Darah, Polisi Lakukan Penyelidikan

Pria di Surabaya Ditemukan Bersimbah Darah, Polisi Lakukan Penyelidikan

Surabaya
3 Tersangka Kasus Film 'Guru Tugas' Terancam 6 Tahun Penjara

3 Tersangka Kasus Film "Guru Tugas" Terancam 6 Tahun Penjara

Surabaya
Peran 3 YouTuber yang Ditangkap Buntut Film 'Guru Tugas', Sutradara dan Pemain

Peran 3 YouTuber yang Ditangkap Buntut Film "Guru Tugas", Sutradara dan Pemain

Surabaya
Respon Pengusaha Warung Madura soal Aprindo Minta Penjualan Elpiji Diperketat

Respon Pengusaha Warung Madura soal Aprindo Minta Penjualan Elpiji Diperketat

Surabaya
Bayi Baru Lahir Ditemukan Dalam Tas di Tengah Kebun Tebu Lumajang

Bayi Baru Lahir Ditemukan Dalam Tas di Tengah Kebun Tebu Lumajang

Surabaya
4 Kades di Bojonegoro Jadi Tersangka Korupsi Proyek Jalan Rp 1,2 M

4 Kades di Bojonegoro Jadi Tersangka Korupsi Proyek Jalan Rp 1,2 M

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com