Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Bocah Tenggelam di Wisata Kum-kum Probolinggo, 1 Meninggal Dunia

Kompas.com - 05/11/2023, 20:04 WIB
Ahmad Faisol,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Arjuna dan Alvian, 2 bocah berusia 8 tahun warga Kota Probolinggo, Jawa Timur, tenggelam di wisata kum-kum pelabuhan Kota Probolinggo, Minggu (5/11/2023) pagi.

Arjuna masih bisa diselamatkan, tetapi Alvian meninggal dunia di lokasi.

Menurut seorang pengunjung wisata kum-kum atau wisata berendam di laut, Supriyadi, terjadi kehebohan saat Arjuna diselamatkan warga seusai tenggelam lantaran tidak bisa berenang.

Baca juga: Balita di Bogor Tewas Tenggelam di Kolam Pembuangan Air Wudu Mushala

"Dua bocah tenggelam, satu orang meninggal dunia. Arjuna diketahui warga yang juga sedang kum-kum tenggelam sambil mengangkat tangan. Warga kemudian menolongnya," kata Supriyadi.

Warga kemudian memberikan pertolongan pertama berupa napas buatan kepada Arjuna.

Saat mobil ambulans datang, Arjuna kemudian sadar dan mengatakan kepada warga bahwa sepupunya, Alvian, juga tenggelam karena berenang bersama dirinya.

Sejumlah pengunjung pun kembali melakukan pencarian. Sekitar 30 menit kemudian, Alvian ditemukan warga dan dia tidak bernyawa lagi.

"Saat kejadian air laut setinggi lutut orang dewasa, tidak begitu dalam. Namun karena kedua bocah itu tidak bisa berenang akhirnya tenggelam," tambah Supriyadi.

Baca juga: Speedboat Tenggelam di Halmahera, 5 Penumpang dan 2 ABK Selamat

Supriyadi mengatakan, Arjuna datang ke wisata kum-kum bersama kedua orang tuanya. Saat Arjuna dibawa ke mobil ambulans, kedua orang tuanya baru datang dan menyadari bawah anaknya tenggelam.

"Orang tuanya mengaku habis selfie di sebelah selatan wisata kum-kum," jelas Supriyadi.

Arjuna dan jenazah Alvian kemudian dibawa ambulans ke RSUD dr Moh Saleh Kota Probolinggo.

Supriyadi meminta agar disiagakan petugas penyelamat atau keamanan di lokasi wisata kum-kum tersebut, entah fasilitas publik gratis maupun berbayar. Sebab wisata kum-kum fasilitas publik.

Sementara Warsini (59), nenek Alvian, terpukul setelah melihat cucunya meninggal dunia di RSUD dr Moh Saleh.

Baca juga: Lagi Buat Konten Mandi di Sungai, Remaja di Berau Hilang Tenggelam

Menurut Warsini, Alvian diajak sepupunya, Arjuna, untuk mandi di laut di wisata kum-kum pelabuhan Kota Probolinggo.

"Ternyata musibah terjadi, Alvian meninggal dunia karena tidak bisa berenang," tutur Warsini.

Kedua orang tua Alvian tidak ikut menemani Alvian karena sedang bekerja.

Polisi masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut, termasuk untuk mencari tahu penyebab kematian Alvian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com