Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Bekas Jeratan di Leher Dua Bocah yang Ditemukan Tewas Bersama Ibunya

Kompas.com - 17/06/2023, 15:18 WIB
Bagus Supriadi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Polres Jember menemukan bekas jeratan di leher dan pukulan pada dua anak yang tewas bersama ibu kandungnya pada Sabtu (17/6/2023).

Dua anak tersebut adalah LA (7) dan Avs (8 bulan). Keduanya ditemukan meninggal dunia di dalam kamar. Sedangkan sang ibu, Husnul Khotimah juga ditemukan meninggal dunia dengan kondisi gantung diri.

Kapolres Jember AKBP M Nurhidayat menjelaskan pihak kepolisian sedang mendalami penyebab kematian dua anak tersebut.

Baca juga: Ibu dan 2 Anaknya Ditemukan Tewas di Jember, Camat Sebut Sang Ibu Alami Gangguan Jiwa

“Kami menemukan bekas jeratan pada leher anak LA dan bekas pukulan benda tumpul pada Avs di bagian punggung luar,” kata dia saat konferensi pers di Mapolres Jember, Sabtu.

Selain itu, lanjut dia, polisi juga mengamankan dua tali tampar sepanjang 1,8 meter yang diduga digunakan untuk gantung diri. Tali tampar tersebut digunakan untuk jemurah di rumah korban.

Dia menjelaskan berdasarkan keterangan dari suami korban, istrinya diduga mengalami depresi, seperti mendapatkan bisikan gaib. Bahkan, sang suami sudah mencoba mengobati istrinya. Namun pengobatan terhenti pada Mei 2023 lalu.

Menurut dia, ketika peristiwa tersebut terjadi, yang ada di rumah hanya anak keduanya, yakni RKZ (6). Peristiwa itu baru diketahui ketika sang suami pulang bekerja, lalu dibukakan pintu oleh RKZ.

Saat itulah Husnul ditemukan meninggal dunia dalam keadaan gantung diri. Sementara dua anaknya meninggal dunia di dalam kamar.

Sebelumnya diberitakan Husnul Khotimah (31) Warga Kelurahan Bintoro, Kecamatan Patrang Kabupaten Jember, Jawa Timur ditemukan tewas oleh suaminya sendiri pada Sabtu (17/6/2023).

Kedua anaknya yakni LA yang masih berusia 8 tahun dan Avs berusia 8 bulan juga ditemukan tewas di atas kasur di dalam kamar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Truk Ekspedisi Terbakar di Tol Solo-Madiun, Paket dalam Boks Hangus

Truk Ekspedisi Terbakar di Tol Solo-Madiun, Paket dalam Boks Hangus

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Istri Meninggal Pasca Cabut Gigi Bungsu, Suami Bertekad Cari Keadilan

Istri Meninggal Pasca Cabut Gigi Bungsu, Suami Bertekad Cari Keadilan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Polisi di Situbondo Gagalkan Jual Beli 8,9 Ton Pupuk Subsidi

Polisi di Situbondo Gagalkan Jual Beli 8,9 Ton Pupuk Subsidi

Surabaya
Banjir Rob Terjang Belasan Rumah Warga di Situbondo

Banjir Rob Terjang Belasan Rumah Warga di Situbondo

Surabaya
70 Calon Haji di Embarkasi Surabaya Batal Berangkat Tahun 2024

70 Calon Haji di Embarkasi Surabaya Batal Berangkat Tahun 2024

Surabaya
Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang, Pelaku: Saya Minta Maaf

Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang, Pelaku: Saya Minta Maaf

Surabaya
Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang

Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang

Surabaya
Pria di Surabaya Ditemukan Bersimbah Darah, Polisi Lakukan Penyelidikan

Pria di Surabaya Ditemukan Bersimbah Darah, Polisi Lakukan Penyelidikan

Surabaya
3 Tersangka Kasus Film 'Guru Tugas' Terancam 6 Tahun Penjara

3 Tersangka Kasus Film "Guru Tugas" Terancam 6 Tahun Penjara

Surabaya
Peran 3 YouTuber yang Ditangkap Buntut Film 'Guru Tugas', Sutradara dan Pemain

Peran 3 YouTuber yang Ditangkap Buntut Film "Guru Tugas", Sutradara dan Pemain

Surabaya
Respon Pengusaha Warung Madura soal Aprindo Minta Penjualan Elpiji Diperketat

Respon Pengusaha Warung Madura soal Aprindo Minta Penjualan Elpiji Diperketat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com