SUMENEP, KOMPAS.com - Seorang kakek bernama Abdur Rahman (70) ditemukan tewas di dalam sumur di Dusun Somor Bator, Desa Nyabakan Barat, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Kamis (25/5/2023).
Korban diduga terjatuh ke dalam sumur sedalam 7 meter saat hendak buang air kecil di area rumahnya.
"Pihak keluarga menyatakan menerima kematian korban sebagai takdir dan tidak menghendaki untuk dilakukan otopsi dalam," kata Kepala Sub-Bagian Hubungan Masyarakat Polres Sumenep AKP Widiarti dalam keterangannya, Kamis.
Baca juga: Kenapa Kota Sumenep Disebut Kota Keris? Latar Belakang hingga Makna Bentuk Keris
Widiarti menjelaskan, kejadian itu bermula saat korban tidur di rumahnya dan membangunkan anaknya bernama Mutayam usai sarung miliknya basah terkena air sekitar pukul 01.00 WIB.
Usai diberikan sarung, korban kemudian pergi ke sumur untuk buang air kecil dan tak kembali hingga pukul 02.00 WIB.
Mutayam kemudian mencari keberadaan Abdur Rahman yang tak kembali. Bersama istrinya, ia mencari keberadaan korban hingga ke rumah sepupunya yang bernama Hasin.
Baca juga: Mengenal Asta Tinggi Sumenep, Makam Raja-raja Keraton Sumenep
Karena tak kunjung ditemukan, saksi kemudian mencari keberadaan korban di sumur yang biasa dijadikan tempat buang air kecil oleh korban.
"Kemudian, setelah sampai di pinggir sumur saksi melihat ada tongkat, gayung, dan sarung milik korban," tuturnya.
Usai dilihat ke dalam sumur dengan bantuan penerangan, Mutayam kaget melihat bapaknya berada di dalam sumur dalam keadaan tak bergerak. Saat dievakuasi, korban dinyatakan meninggal dunia.
"Keluarga sudah menerima (kematian korban), serta menyatakan tidak akan melakukan penuntutan kepada pihak mana pun yang mana pernyataan tersebut dituangkan dalam surat pernyataan yang ditandatangani pihak keluarga," pungkas Widiarti.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.