Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perakit Petasan di Probolinggo Terkena Ledakan Mercon hingga Alami Luka Berat

Kompas.com - 16/04/2023, 21:14 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - SR (23), seorang pemuda mengalami luka berat akibat ledakan petasan yang terjadi di rumahnya di Kota Probolinggo, Jawa Timur pada Sabtu (15/4/2023) sekitar pukul 23.45 WIB.

Diduga saat itu korban tengah memproduksi atau merakit petasan di dalam kamarnya.

Peristiwa itu, juga mengakibatkan rumah korban hancur di beberapa bagian.

Baca juga: Ledakan Petasan di Probolinggo, Warga Sebut Suaranya Mirip Bom hingga Rumah Sempat Bergetar

Polisi dalami kasus

Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa'bani mengatakan, hingga kini pihaknya masih mendalami peristiwa ledakan petasan ini.

"Peristiwa ledakan petasan masih kami dalami," kata dia dikutip dari TribunJatim.com.

Wadi menyebut, diduga ledakan muncul saat korban tengah memproduksi petasan.

"Dugaan sementara petasan meledak saat korban sedang memproduksi," sebut dia.

Menurut dia, petasan yang dirakit oleh korban juga terbilang cukup besar. Diperkirakan ukuran petasan lebih dari 5 cm.

Imbauan ke warga

Wadi mengimbau kepada warga agar tak serampangan bersentuhan dengan bahan peledak.

Sebab dampak yang ditimbulkan ketika terjadi insiden ledakan bisa fatal.

"Peristiwa ini jadi pembelajaran kita semua. Saya mengimbau warga agar tak lagi bermain-main dengan bahan peledak, termasuk membuat petasan. Penggunaan bahan peledak juga harus ada izin dari pihak berwenang," pungkas dia.

Suara ledakan

Ketua RT setempat, Supianto mengatakan, tidak ada yang tahu persis bagaimana mercon itu bisa meledak.

Tiba-tiba warga dikagetkan dengan suara ledakan kencang di tengah malam.

Supianto meyakini, suara ledakan itu terdengar hingga radius 5 kilometer.

"Banyak warga datang untuk melihat, bahkan wali kota, Dandim, dan Kapolres Probolinggo Kota melihat langsung kondisi rumah korban," terang dia.

Baca juga: Duka Keluarga Korban Ledakan Petasan di Kebumen, Ibu: Saya Sudah Tegur Berulang Kali, tetapi...

Kondisi korban

Saat ini korban telah menjalani perawatan intensif di RSUD Dr Mohamad Saleh, Kota Probolinggo.

Dalam peristiwa ini, diketahui hanya satu korban yang terluka.

Sementara itu, ayah, ibu dan ke dua adik korban yang kebetulan berada di dalam rumah selamat tanpa luka.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Probolinggo, Ahmad Faisol | Editor Robertus Belarminus), TribunJatim.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com