Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/08/2022, 16:42 WIB
Usman Hadi ,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com – Sejumlah Dosen Institut Pertanian Bogor (IPB) mengadakan diskusi ‘Impelemtasi Model Komunikasi Digital Desa Wisata Berbasis Agro’ di Balai Desa Balongrejo, Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Rabu (3/8/2022).

Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Dosen Pulang Kampung (Dospulkam) yang digagas IPB. Dalam diskusi ini muncul gagasan merintis agrowisata perdana di Desa Balongrejo dan Pesudukuh di Kecamatan Bagor, serta kawasan sekitarnya.

Baca juga: Terjerat Kasus Dugaan Korupsi, Mantan Kades di Nganjuk Ditahan Kejari

“Agrowisata, jadi ini sifatnya masih rintisan,” jelas Dosen Sekolah Vokasi IPB, Hudi Santoso, kepada Kompas.com, Rabu (3/8/2022).

Hudi menjelaskan, agrowisata yang ditawarkan bukan sebatas membentuk obyek wisata berbasis pertanian. Melainkan menciptakan kawasan agrowisata dari berbagai desa yang berada pada kawasan yang sama.

“Kalau cuma obyek itu namanya obyek wisata. Jadi kawasan itu (agrowisata) yang akan kita rintis, kita kembangkan. Ini yang akan coba kita gali, apa sih keunikan-keunikan yang ada di desa itu,” tuturnya.

Setelah ini, lanjut Hudi, pihaknya bersama kolega akan melakukan pendampingan ke Desa Balongrejo dan Pesudukuh di Kecamatan Bagor. Mereka melakukan pendataan dan identifikasi potensi-potensi yang bisa dikembangkan menjadi agrowisata.

“Jadi potensi yang ada terkait dengan agrowisata, mulai dari pertanian. Jadi pertanian dalam arti luas mulai dari hulu sampai hilir. Contoh misalkan tempe, dari mulai kedelainya, sampai industri pembuatan tempe,” ujar dosen IPB asal Kecamatan Pace, Nganjuk, itu.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Nganjuk Tatit Heru Tjahjono mendukung penuh rintisan agrowisata yang digagas Hudi dan kolega dalam kegiatan Dosen Pulang Kampung tersebut.

Tatit berharap rintisan agrowisata ini tidak hanya wacana.

“Ini jangan hanya kegiatan formal belaka, tapi ada tindak lanjut. Kebetulan ada pakar-pakar yang membidangi terkait dengan itu, makanya saya sampaikan, di situ ada Bapedda, ada Dinas Pariwistaa yang mewakili, dari camat, tolong didiskusikan,” kata Tatit usai acara.

“Sehingga nanti didesain, di-DED sedemikian rupa itu memang benar-benar bisa diterjemahkan oleh mereka (akademisi IPB),” lanjut politikus Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan tersebut.

Tatit menuturkan, kawasan Desa Balongrejo dan Pesudukuh berpotensi dikembangkan sebagai kawasan agrowisata.

“Di Balongrejo, di samping ada tanaman padi itu kan ada melon,” kata dia.

Selanjutnya Tatit mencontohkan di Desa Bulu, yang tak jauh dari Desa Balongrejo dan Pesudukuh. Di desa ini, kata Tatit, terkenal sebagai sentra bonsai.

“Lalu di (Desa) Ngumpul mulai dari dulu ada DAM Ngumpul, itu kalau dikelola secara profesional dengan keilmuan yang dimiliki oleh mereka (dosen IPB), itu kan pasti bisa dibuat,” sebut Tatit.

Kini Tatit menunggu hasil kajian dari Hudi dan kolega. Setelah kajian selesai, Tatit bersama stakeholder terkait akan mencoba mewujudkan rintisan agrowisata di Desa Balongrejo dan Pesudukuh, serta kawasan sekitarnya.

Baca juga: Cerita Siswi Asal Nganjuk, Raih Beasiswa Aperti BUMN dan Kuliah Gratis

“Untuk anggarannya dari APBD kabupaten bisa, dari APBN juga bisa, dari APBDes juga bisa. Aset-asetnya desa itu kan otomatis dari desa,” pungkas dia.

Untuk diketahui, diskusi di Balai Desa Balongrejo ini juga dihadiri Dosen Sekolah Vokasi IPB lainnya yakni Wahyu Budi Priatna, Kepala Desa Pesudukuh, dan stakeholder terkait di Nganjuk.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pria di Nganjuk Ceburkan Diri ke Sungai Brantas, Sempat Angkat Tangan Minta Tolong

Pria di Nganjuk Ceburkan Diri ke Sungai Brantas, Sempat Angkat Tangan Minta Tolong

Surabaya
Target Hergunadi sebagai Pj Bupati Magetan, Tingkatkan Investasi dan Entaskan Kemiskinan Ekstrem

Target Hergunadi sebagai Pj Bupati Magetan, Tingkatkan Investasi dan Entaskan Kemiskinan Ekstrem

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 25 September 2023 : Cerah Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 25 September 2023 : Cerah Sepanjang Hari

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 25 September 2023: Pagi dan Sore Cerah

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 25 September 2023: Pagi dan Sore Cerah

Surabaya
Kebun Jambu dan Jeruk Seluas Satu Hektar di Kota Batu Terbakar

Kebun Jambu dan Jeruk Seluas Satu Hektar di Kota Batu Terbakar

Surabaya
Kemarau Panjang, Masyarakat Lintas Agama di Banyuwangi Gelar Doa Bersama Meminta Hujan

Kemarau Panjang, Masyarakat Lintas Agama di Banyuwangi Gelar Doa Bersama Meminta Hujan

Surabaya
Nama Khofifah Masuk Daftar Ketua Tim Sukses Prabowo

Nama Khofifah Masuk Daftar Ketua Tim Sukses Prabowo

Surabaya
Motor Tabrak Truk Parkir di Lamongan, Satu Orang Tewas

Motor Tabrak Truk Parkir di Lamongan, Satu Orang Tewas

Surabaya
Usai Tusuk Istri Siri hingga Terluka, Pria di Kota Batu Akhiri Hidup

Usai Tusuk Istri Siri hingga Terluka, Pria di Kota Batu Akhiri Hidup

Surabaya
3 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Maut di Situbondo, 4 Orang Tewas

3 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Maut di Situbondo, 4 Orang Tewas

Surabaya
Khofifah Lantik 12 Pj Kepala Daerah di Jatim Hari Ini

Khofifah Lantik 12 Pj Kepala Daerah di Jatim Hari Ini

Surabaya
Buntut Insiden Pemain Futsal Tendang Lawan, Tim dari Malang Akan Bertolak ke Blitar untuk Minta Maaf

Buntut Insiden Pemain Futsal Tendang Lawan, Tim dari Malang Akan Bertolak ke Blitar untuk Minta Maaf

Surabaya
Toilet Sekolah Berbayar di Pamekasan Berujung Curhatan Guru Dimutasi

Toilet Sekolah Berbayar di Pamekasan Berujung Curhatan Guru Dimutasi

Surabaya
Kronologi Kecelakaan Maut Tewaskan 4 Orang di Situbondo

Kronologi Kecelakaan Maut Tewaskan 4 Orang di Situbondo

Surabaya
Tak Lagi Menjabat, Bupati Magetan Akan Tinggal di Rumah Ibunya, Wabup Asuh 7 Cucu

Tak Lagi Menjabat, Bupati Magetan Akan Tinggal di Rumah Ibunya, Wabup Asuh 7 Cucu

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com