GRESIK, KOMPAS.com - Nasib tragis dialami Ahmad Falopi Nurul Qolbi (16), warga Kelurahan Tlogopojok, Kecamatan/Kabupaten Gresik, Jawa Timur ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa di sekitaran Dermaga Lumpur, Kecamatan/Kabupaten Gresik.
Kasatpolair Polres Gresik AKP Poerlaksono mengatakan, sebelum ditemukan tewas tenggelam oleh warga, korban sempat bermain bersama empat orang rekannya di sekitaran Balai Pesusuan yang berada di Kelurahan Lumpur, Rabu (8/6/2022) sekitar pukul 13.30 WIB.
"Menurut pengakuan orangtuanya, korban baru saja pulang dari pondok pesantren. Tadi sempat berenang dengan teman-temannya, kemungkinan karena tidak bisa berenang kemudian tenggelam," ujar Poerlaksono, saat dikonfirmasi, Rabu.
Baca juga: Viral Unggahan MAN 1 Gresik Tarik Biaya Daftar Ulang Siswa Rp 2 Juta Lebih, Kepsek: untuk Seragam
Poerlaksono menjelaskan, sebelum tenggelam korban yang tidak bisa berenang sempat berteriak meminta pertolongan.
Namun baik teman korban maupun warga yang ada di sekitar lokasi, tidak mampu menyelamatkan.
Hingga akhirnya sekitar 30 menit kemudian, korban yang tenggelam ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia.
"Tadi juga setelah turun hujan, dengan kondisi air laut juga sedang tinggi," ucap Poerlaksono.
Atas kejadian tersebut, Poerlaksono juga mengimbau kepada masyarakat yang berada di pesisir pantai dan beraktivitas di laut untuk lebih berhati-hati dan waspada karena kondisi air laut saat ini sedang tinggi.
Baca juga: Perahu Berpenumpang 17 Orang Terbalik di Bawean Gresik, Penumpang Histeris hingga Pingsan
Terlebih, di lokasi yang digunakan oleh korban dan rekan-rekannya berenang juga sebenarnya tidak diperuntukkan bagi arena bermain maupun berenang.
"Untuk itu, kami akan upayakan untuk memasang papan himbauan dan peringatan di lokasi tersebut. Sambil tentunya, terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya air laut pasang yang saat ini masih terjadi," kata Poerlaksono.
Pihak keluarga tidak menginginkan jasad korban untuk dilakukan otopsi, sehingga jasad korban langsung dibawa menuju rumah duka di Kelurahan Tlogopojok.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.