LAMONGAN, KOMPAS.com - Polres Lamongan sudah mulai melakukan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan arus balik di jalur Pantura Lamongan.
Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana menerjunkan tim urai kemacetan Patroli Cegah Kemacetan dan Kecelakaan lalu lintas (Cekal) Satlantas Polres Lamongan di simpang pertigaan Mira dan Babat Lamongan.
Kendaraan yang akan menuju Kabupaten Bojonegoro dan Jombang, diarahkan melalui Jembatan Widang untuk melakukan putar balik.
Dari arah timur, pengendara tidak diperkenankan belok ke kanan, melainkan diarahkan lurus untuk putar balik di Jembatan Widang.
Baca juga: Polda Metro Siapkan Empat Rute Alternatif ke Bandung Saat Arus Balik
"Untuk rekayasa jalan yang kita lakukan saat ini adalah wujud antisipasi peningkatan arus lalu lintas dan mencegah kemacetan," ujar Miko, di sela mengarahkan tim urai kemacetan Patroli Cekal Satlantas Polres Lamongan, Selasa (3/5/2022).
Tidak hanya itu, di seputaran Tugu Wingko Babat juga disiagakan pos pengamanan untuk mengantisipasi kemacetan lantaran double track kereta api, mengingat peningkatan jumlah mobilisasi kereta masa lebaran.
Khusus untuk penumpang kendaraan umum yang akan menuju stasiun, diarahkan turun di terminal sementara yang berlokasi di tanah PT. KAI bekerja sama dengan PT. KAI dan organda.
"Kami juga melakukan kesepakatan bersama untuk membuat terminal sementara, agar dapat mengurangi penumpukan arus lalu lintas di Babat," tutur Miko.
Baca juga: Kemenhub Minta Pemudik Hindari Puncak Arus Balik 7-8 Mei
Kasatlantas Polres Lamongan AKP Aristianto Budi Sutrisno menambahkan, sejauh ini arus balik sudah mulai muncul di Lamongan, termasuk yang berada di Jalur Pantura memang terjadi peningkatan dibanding sehari sebelumnya.
Kendati demikian, arus lalu lintas masih terpantau lancar.
"Memang sudah ada peningkatan arus lalu lintas dibanding sebelumnya, tapi personel sudah bersiap untuk melancarkan arus lalu lintas," kata Aris.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.