KOMPAS.com - Dua jambret spesialis perempuan dan anak yang beraksi di sejumlah wilayah Kota Surabaya, Mochamad Busron Fahrudin (20), dan Mochamad Fahrul (20), dibekuk aparat kepolisian.
Keduanya bahkan harus merintih kesakitan usai dua kakinya ditembus peluru polisi saat mencoba kabur.
Kedua pemuda itu diamankan petugas di rumahnya masing-masing, Senin (28/9/2020).
"Kami sergap keduanya di rumah yang ternyata masih bertetangga," kata Kanitresmob Satreskrim Polrestabes Surabaya, Iptu Arief Rizky Wicaksono, seperti dilansir dari Surya.co.id, Rabu (30/9/2020).
Baca juga: Geger Temuan Potongan Kaki Manusia di Pantai Bali
Penangkapan kedua tersangka bermula dari laporan aksi penjambretan di Jalan Menur Pumpungan. Aksi keduanya terekaman Closed Circuit Television (CCTV).
Bahkan, video tersebut sempat viral di media sosial Facebook.
"Kami tindaklanjuti dengan mendatangi lokasi dan mengidentifikasi para pelakunya," ujar Arief.
Pertama polisi menangkap tersangka Fahrul.
Petugas kemudian meminta Fahrul menunjukkan lokasi tempat temannya. Namun, ia nekat berupaya melarikan diri.
Tiga kali tembakan peringatan tidak digubris membuat polisi terpaksa melumpuhkan kaki tersangka.