Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ancaman Bom di Pesawat Lion Air Tak Terbukti

Kompas.com, 14 Oktober 2012, 23:07 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Ancaman bom terhadap Pesawat Lion Air Boeing 737 dengan nomor penerbangan JT 568 tujuan Yogyakarta-Denpasar di Bandara Adisutjipto, Yogyakarta, tidak terbukti. Ancaman datang untuk menciptakan keresahan.

"Kami telah melakukan pengecekan ulang barang-barang penumpang, baik yang ada di bagasi pesawat maupun penumpang dari Yogyakarta, tidak ditemukan bahan peledak. Ini hanya ancaman 'gombal' untuk mencari sensasi," kata Airport Duty Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto, Izuddin, di Yogyakarta, Minggu malam (14/10/2012).

Izuddin mengatakan, ancaman bom berasal dari penelepon gelap dengan nomor telepon 0818349696. Penelepon gelap menghubungi operator Lion Air di Yogyakarta sebanyak dua kali pada pukul 17.20 WIB dan 17.31 WIB. Dalam percakapan tersebut, penelepon gelap mengatakan bahwa ada bahan peledak yang berada di dalam tas yang ada dalam pesawat Lion Air.

"Pada awalnya, kami sudah yakin bahwa tidak ada bahan peledak dalam pesawat. Untuk lebih meyakinkan lagi, kami melakukan pengecekan ulang dengan sinar-X. Pesawat Lion Air ini terbang dari Jakarta-Yogyakarta-Denpasar," kata Izuddin.

Izuddin mengatakan, pihak PT Angkasa Pura juga melakukan pelacakan nomor telepon penelepon gelap. Pihaknya menduga, penelepon gelap melakukan tindakan tersebut karena sakit hati tidak mendapatkan tiket. "Pada saat kami menelepon, penelepon gelap ini seperti orang mabuk atau dalam pengaruh alkohol," kata dia.

Asisten Manajer Informasi dan Tapor Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto, Faizal Indra Kusuma, mengatakan, ancaman bom tersebut tidak benar. Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap barang-barang penumpang, pesawat Lion Air dapat diberangkatkan kembali pada pukul 21.25 WIB atau mengalami penundaan sekitar 55 menit.

"Total penumpang pesawat Lion Air sebanyak 200 orang. Pesawat sudah diberangkatkan tadi dan tidak ditemukan bahan peledak seperti dalam ancaman," kata dia.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau