Dinas Sosial (Dinsos) Jember segera menyalurkan bantuan sembako kepada warga yang terdampak bencana tersebut.
Kepala Dinsos Jember, Akhmad Helmi Lukman, menyatakan bahwa pihaknya telah membagikan 68 paket sembako kepada korban di Kecamatan Sumbersari.
Paket sembako tersebut terdiri dari beras, minyak goreng, gula, dan kecap.
"Kami lakukan asesmen awal, kemudian kami memberikan bantuan sembako," ungkap Helmi kepada Kompas.com, Senin (22/9/2025).
Bantuan juga diberikan kepada Nur Fadilah, salah satu korban yang tertimpa material bangunan di Kelurahan Tegal Gede.
Helmi menambahkan bahwa biaya pengobatan Nur di RSUD dr Soebandi akan ditanggung Pemkab Jember.
"Kita gratiskan pengobatan lewat program UHC," ujarnya.
Warga yang rumahnya rusak akibat bencana ini dapat mengajukan bantuan perbaikan melalui ketua RT atau RW masing-masing.
"Jadi nanti bantuan untuk warga terdampak yang miskin, untuk memperbaiki kita koordinasi dengan BPBD. Di situ bahan bangunan mungkin ada," ujar Helmi.
Pihak Dinsos akan melakukan asesmen lanjutan ke setiap rumah yang terdampak sebelum pengajuan bantuan dilakukan dengan koordinasi bersama BPBD.
"Apabila warga-warga itu akan melakukan gotong-royong untuk perbaikan, kita juga akan support untuk sembako gotong royong," tambahnya.
Angin kencang tersebut juga menyebabkan sejumlah pohon dengan diameter 50, 100, 200, hingga 250 sentimeter tumbang di Kelurahan Sumbersari dan Kelurahan Antirogo, Kecamatan Sumbersari.
https://surabaya.kompas.com/read/2025/09/22/192044478/selain-dapat-paket-sembako-warga-jember-terdampak-angin-puting-beliung-bisa