Motor milik mahasiswa yang dicuri Saman, dijual dengan harga Rp 1,5 juta per unit kepada penadah di Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo.
Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar, mengungkapkan bahwa Saman dan temannya, Sohib, yang saat ini masih buron, menjual dua unit sepeda motor milik mahasiswa KKN seharga Rp 3 juta.
"Artinya, setiap motor dijual dengan harga Rp 1,5 juta. Padahal, motor yang dicuri keduanya adalah jenis Honda Vario yang di pasaran masih mempunyai nilai jual tinggi," ujar Alex di Mapolres Lumajang, akhir pekan lalu.
Alex menambahkan bahwa informasi terkait harga jual ini masih akan diselidiki lebih lanjut karena pelaku yang berperan dalam penjualan motor tersebut belum tertangkap.
"Ini keterangan sementara, nanti kita akan cek dengan pelaku satunya yang saat ini masih kita buru," ujarnya.
Selain memburu pelaku, pihak kepolisian juga tengah mencari keberadaan motor yang dicuri serta penadahnya.
"Motornya sampai saat ini belum ketemu, ini sedang kita cari berikut dengan penadahnya. Nanti akan kita cocokkan keterangan antara pelaku satu dengan yang lain," ungkapnya.
Alex menegaskan bahwa jika motor milik mahasiswa KKN yang dicuri dapat ditemukan, polisi akan segera mengembalikannya kepada pemilik tanpa pungutan biaya.
"Para mahasiswa cukup menunjukkan dokumen-dokumen resmi kendaraannya dan motor bisa langsung dibawa pulang. Doakan segera kita temukan semuanya, dan bisa langsung diambil, tanpa biaya," pungkasnya.
Saat ini, polisi masih memburu satu pelaku pencurian motor mahasiswa KKN di Desa Alun-alun, serta tiga pelaku pencurian yang sama di rumah Kepala Desa Tempeh Tengah, Kecamatan Tempeh.
Pencurian terhadap kendaraan bermotor milik mahasiswa KKN di Lumajang terjadi dua kali dalam rentang waktu hanya tiga hari, yakni di Kantor Desa Alun-alun dan Rumah Kepala Desa Tempeh Tengah, dengan total empat unit sepeda motor hilang.
Tiga di antaranya milik mahasiswa Universitas Jember, sementara satu lainnya milik mahasiswa Universitas Islam KH Achmad Shidiq (UIN KHAS) Jember.
Akibat kejadian ini, delapan perguruan tinggi peserta KKN kolaboratif di Lumajang terpaksa menarik 1.328 mahasiswanya meskipun program KKN belum selesai.
https://surabaya.kompas.com/read/2025/08/18/134025278/motor-mahasiswa-kkn-yang-dicuri-di-kantor-desa-alun-alun-lumajang-dijual-rp