Benda tersebut ditemukan pada Senin (28/7/2025) saat para pekerja sedang menggali lubang untuk pembuangan limbah.
Andik Setiawan (24), salah seorang pekerja, mengaku menemukan benda tersebut pertama kali.
Benda berbahaya itu ditemukan di area belakang rumah, tepatnya di salah satu dari tiga lubang galian yang sedang mereka kerjakan.
"Saya menemukannya saat menggali di kedalaman 1,4 meter. Awalnya saya kira hanya besi atau batu biasa, jadi saya angkat ke atas," kata Andik pada Kamis (31/7/2025).
Rekan kerjanya, Sumardi (50), bahkan sempat memiliki niat berbeda terhadap temuan itu.
"Tadinya mau saya jual kiloan (rombengkan), saya pikir laku," kata Sumardi.
Namun, kecurigaannya muncul saat melihat bentuk benda tersebut.
Setelah membandingkannya dengan gambar di YouTube, ia yakin benda seberat kurang lebih satu kilogram itu adalah sebuah granat.
"Setelah lihat di YouTube, saya yakin itu granat, perkiraan jenis nanas. Saya langsung bilang ke yang lain, jangan dipegang-pegang," kata Sumardi.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian telah berada di lokasi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Garis polisi telah dipasang untuk mensterilkan area penemuan.
Jenis dan status keaktifan pasti granat tersebut masih menunggu pemeriksaan dari tim kepolisian.
https://surabaya.kompas.com/read/2025/07/31/173635678/tukang-bangunan-di-kota-malang-temukan-benda-diduga-granat-awalnya-hendak