Kasat Lantas Polres Situbondo, AKP Nanang Hendra Setiawan, mengungkapkan bahwa kemacetan ini terjadi dari perbatasan Banyuwangi menuju Situbondo.
"Iya masih macet namun sekarang sudah mulai bergerak," ujarnya.
Kemacetan yang terjadi di Jalur Pantura Hutan Baluran diperkirakan sepanjang 9 kilometer, terpantau dari gapura perbatasan menuju Jalan Hutan Baluran.
Nanang menjelaskan bahwa penyebab utama kemacetan ini adalah dampak dari bongkar muat di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi.
"Diperkirakan kemacetan sekitar 9 kilometer," tambahnya.
Hingga pukul 13.00 WIB, kemacetan masih berlangsung, meskipun ratusan mobil mulai bergerak dan tidak terhenti secara total.
Pihak kepolisian telah mengambil langkah dengan mengatur buka tutup jalan untuk mengurangi kepadatan.
Nanang juga mengimbau kepada pengguna jalan dan masyarakat lokal untuk lebih waspada saat melakukan perjalanan dari arah Banyuwangi ke Situbondo atau sebaliknya.
"Jika tidak ada sesuatu yang penting, jangan melewati Jalan Hutan Baluran untuk sementara waktu," tegasnya.
Sebelumnya, kemacetan ini disebabkan oleh antrean panjang bongkar muat kendaraan logistik di penyeberangan Ketapang Banyuwangi menuju Gilimanuk, Pulau Bali, serta penutupan Jalur Gumitir di perbatasan Jember menuju Banyuwangi.
https://surabaya.kompas.com/read/2025/07/24/141312878/jalan-pantura-hutan-baluran-situbondo-mengalami-kemacetan-panjang