Kecelakaan yang melibatkan dua unit truk angkutan pasir dan satu unit sepeda motor ini menyebabkan dua orang yang mengendarai sepeda motor tewas.
Satu korban tewas di lokasi kejadian. Sedangkan, korban lain meninggal dunia saat dilakukan perawatan di RSUD Pasirian.
Insiden tragis ini terjadi di pos pemeriksaan (Portal) pajak pasir yang ada di Desa Candipuro.
Dalam rekaman CCTV yang diterima Kompas.com, terlihat truk pasir pertama berwarna putih berhenti di depan portal pengecekan pajak pasir.
Di belakangnya, terdapat sepeda motor dengan nomor polisi N 3982 YBV yang dikemudikan oleh Abdul Wahid (50) berboncengan dengan Diva Puspita (19) warga Dusun Langkapan, Desa Tempursari, Kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang.
Tiba-tiba, di belakang sepeda motor itu ada truk Hyno biru dengan nomor polisi N 8238 AB yang dikemudikan Hendra Priyono (47) melaju cukup kencang dan langsung menabrak motor yang dikemudikan Abdul Wahid.
Kecelakaan pun tak terhindarkan. Sepeda motor tertabrak dari belakang dan terhimpit dua truk.
Pengemudi motor yang mengenakan jaket kuning itu terhimpit di bawah motor dan truk.
Kondisinya diperparah saat warga memberi instruksi kepada sopir truk untuk mundur.
Namun, karena panik truk tersebut justru maju. Hal ini membuat korban ikut terseret.
Hendra Priyono sopir truk yang menabrak pemotor mengatakan, sebelum tabrakan terjadi, korban secara tiba-tiba menyalip kendaraan truk muatan pasir yang dikendarainya.
Secara bersamaan, tepat di depan sepeda motor milik korban terdapat kendaraan truk lain yang sedang berhenti karena hendak melakukan pengecekan pajak pasir.
Hendra mengaku, sempat melakukan pengereman, tapi beratnya muatan membuat truknya terus melaju dan akhirnya menabrak sepeda motor itu dari belakang.
"Ini kan berhenti mau barcode di pos pasir, tiba-tiba di depan saya ada sepeda motor nyalip. Sudah sempat ngerem, tapi nggak nutut (pakem), akhirnya tertabrak dan meninggal di lokasi," terang Hendra Priyono ketika dikonfirmasi.
Kanit Laka Satlantas Polres Lumajang Ipda Dendy Cucu Ardiana menjelaskan, kecelakaan terjadi lantaran kurangnya kehati-hatian sopir dump truk yang hendak membayar pajak pasir.
"Jadi di TKP sepeda motor ada di depan truk, karena kurang berhati-hatinya pengendara truk ini akhirnya sepeda motor ditabrak dari belakang. Ini korban sempat terlindas, kalau observasi terakhir kita ini korban meninggal di rumah sakit," ujar dia.
https://surabaya.kompas.com/read/2025/06/02/174450978/terhimpit-2-truk-pasir-dari-depan-dan-belakang-2-pengendara-sepeda-motor-di