Hal tersebut ia sampaikan dalam pidato Resepsi Hari Jadi Kota Surabaya(HJKS) ke-732 di Taman Surya, Bali Kota Surabaya, Sabtu (31/5/2025).
“Apakah kota ini ingin maju, kota ini humanis, kota ini ingin menjadi kota besar, menjadi baik, menjadi lebih baik, maka itu ditentukan oleh warga Kota Surabaya.”
“Jenenganlah (Anda lah) yang memegang peranan penting mulai dari keluarga sampai dengan kota ini,” kata Eri dalam sambutannya, Sabtu.
Ia lantas menyebutkan tujuh target capaian Kota Surabaya yaitu, mengurangi kemiskinan, kedua mengurangi pengangguran, ketiga menurunkan angka kematian bayi, ibu, dan anak.
Selanjutnya, menurunkan stunting, kelima meningkatkan pembangunan manusia, mengurangi kesenjangan ekonomi dan terakhir meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Apabila ketujuh tujuan tersebut tidak tercapai, maka hal tersebut merupakan kegagalan Walikota dan jajaran pemerintah Kota Surabaya.
“Kita bekerja terus dengan hati nurani, bukan untuk mencari popularitas, bukan untuk mencari siapa yang terbaik, bukan mencari siapa yang paling berjasa,” ujarnya lagi.
Eri mengibaratkan walikota hanyalah sebagai seorang dirigen untuk menyatukan dan mengkolaborasikan seluruh kelebihan yang ada di Kota Surabaya.
Ia juga menyebut bahwa walikota pada dasarnya hanyalah warga biasa, sedangkan walikota sejati adalah warga Kota Surabaya.
Sementara masyarakat yang memegang peranan penting sebagai penggerak dalam pembangunan Kota Surabaya.
“Saya Eri Cahyadi hanya menyatukan jenengan karena pemilik sejati kota ini adalah warga Kota Surabaya yang luar biasa,” sebutnya.
Pantauan Kompas.com sejak sekitar pukul 07.00 WIB ratusan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), influencer, hingga masyarakat umum memadati Balai Kota Surabaya.
Terlihat Eri Cahyadi bersama istri, Rini Indriyani dan Wakil Walikota Surabaya, Armuji bersama istri, Iswahyurini mengenakan kebaya Kebaya Rancongan khas Surabaya.
Upacara dimulai sekitar pukul 07.30 WIB yang diawali dengan pembacaan sejarah Kota Surabaya oleh Ketua DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwijono, serta penghormatan kepada panji Surabaya.
Lalu, ada juga penyerahan piagam penghargaan bagi seluruh Forkopimda dan OPD berprestasi oleh Eri Cahyadi dan Armuji.
Sekitar pukul 09.00 WIB acara puncak dari resepsi HJKS dilakukan dengan pemotongan tumpeng yang memang sudah menjadi tradisi tiap tahunnya.
Kemudian, acara ditutup dengan gelaran teater musikal dengan tema “Surabaya City of Hero”.
Nantinya, puncak dari rangkaian ulang tahun Surabaya ini akan digelarnya Konser HJKS 732 di Surabaya Expo Center sekitar pukul 16.00 WIB.
https://surabaya.kompas.com/read/2025/05/31/155911378/eri-cahyadi-pemilik-sejati-kota-surabaya-adalah-warganya