Jenazahnya ditemukan di sebuah gang di dekat tempat pembuangan sampah, di Dusun Ngelom, Desa Rejoagung, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, Kamis (8/5/2025) pagi.
Kapolsek Ploso, Kompol Purwo Atmojo Rumantyo, saat dikonfirmasi, membenarkan adanya penemuan mayat tersebut.
Ia mengungkapkan, Dodik pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang hendak membuang sampah.
Menurut Purwo, jenazah korban ditemukan dalam kondisi telentang serta kaki agak menekuk.
Ia menyebutkan, ada bekas luka di bagian pipi korban.
Ketika ditemukan, korban mengenakan kaus berwarna hitam dan celana jeans ukuran dua per tiga.
“Waktu ditemukan posisinya telentang, terus kakinya agak menekuk. Ada bekas luka, (luka) yang tampak ya di pipi sebelah kiri,” kata Purwo, Kamis.
Menurut dia, meski ditemukan adanya luka di bagian pipi kiri, pihaknya belum dapat memastikan penyebab luka maupun kematian korban.
Adapun jenazah korban telah dievakuasi ke RSUD Jombang untuk tindakan otopsi dan pemeriksaan forensik.
“Tapi itu disebabkan oleh apa, sementara kami masih belum bisa mengambil kesimpulan. Sekarang masih proses penyelidikan dan menunggu hasil otopsi,” ujar Purwo.
Ia mengatakan, berdasarkan kartu identitas kependudukan, korban merupakan warga Desa Kedungjati, Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang.
Namun, dalam kesehariannya, Dodik diketahui tinggal di sebuah rumah di Dusun Ngelom, Desa Rejoagung, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang.
https://surabaya.kompas.com/read/2025/05/08/125413778/pria-di-jombang-ditemukan-meninggal-dengan-luka-di-pipi