Salin Artikel

Ini Jumlah Kekayaan Bupati Lumajang Indah Amperawati yang Sumbangkan 3 Bulan Gaji untuk Anak Yatim

Indah mengatakan alasan dirinya tidak pernah menerima gaji supaya semua gaji yang seharusnya ia terima disumbangkan untuk anak-anak yatim agar bisa sekolah.

Sebagai informasi, gaji seorang bupati sekitar Rp 5.989.200 per bulan.

Artinya, jika 3 bulan tidak digaji, jumlahnya sudah sebesar Rp 17.967.600.

"Iya, jadi saya sudah bilang ke mbak Nanda (sekretaris pribadi), gaji saya langsung sumbangkan ke anak yatim buat sekolah," kata Indah, Rabu (23/4/2025).

Anak-anak yatim dan tidak mampu yang ingin bersekolah bisa mengajukan bantuan itu secara langsung kepada Indah maupun lewat dinas sosial.

Biasanya, kata Indah, ia mendapatkan laporan dari warga tentang anak yatim yang kesusahan tetapi tidak tinggal di lembaga kesejahteraan sosial anak (LKSA).

Indah berharap, tidak ada lagi anak-anak di Lumajang yang tidak bisa sekolah dengan alasan tidak mempunyai biaya.

Pasalnya, selain bantuan pribadi darinya, saat ini sudah banyak program pemerintah untuk anak-anak kurang mampu agar bisa bersekolah.

"Memang banyak ya program pemerintah untuk sekolah anak-anak, tapi kita tahu pasti ada saja yang nyempil tidak dapat, entah 1 atau 2, ini yang kemudian harus kami bantu," ujar dia.

Kekayaan Indah Amperawati

Mengutip dari laporan LHKPN Indah Amperawati Masdar melaporkan data harta kekayaannya terbaru pada 20 September 2024 untuk periodik 2023.

Ia tercatat memiliki harta kekayaan mencapai Rp 8,5 miliar tanpa utang.

Berikut rincian harta kekayaan Bupati Lumajang:

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 7.075.000.000

1. Tanah Seluas 24329 m2 di KAB / KOTA JEMBER, HASIL SENDIRI Rp. 1.400.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 1478 m2/1478 m2 di KAB / KOTA LUMAJANG, HASIL SENDIRI Rp. 4.250.000.000

3. Tanah dan Bangunan Seluas 172 m2/172 m2 di KAB / KOTA LUMAJANG, HASIL SENDIRI Rp. 1.125.000.000

4. Tanah dan Bangunan Seluas 75 m2/75 m2 di KAB / KOTA LUMAJANG, HASIL SENDIRI Rp. 300.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 133.500.000

1. MOTOR, HONDA NC11BF1DAT Tahun 2013, HASIL SENDIRI Rp. 5.500.000

2. MOTOR, YAMAHA 54P CAST WHEEL Tahun 2013, HASIL SENDIRI Rp. 3.000.000

3. MOBIL, WULING CONFERO 1.5 DB MT Tahun 2022, HASIL SENDIRI Rp. 125.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 492.305.000

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 848.785.133

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 8.549.590.133

III. HUTANG Rp. ----

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 8.549.590.133.

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Harta Kekayaan Indah Amperawati, Bupati Lumajang yang Sumbangkan Seluruh Gajinya untuk Anak Yatim.

https://surabaya.kompas.com/read/2025/04/23/150902878/ini-jumlah-kekayaan-bupati-lumajang-indah-amperawati-yang-sumbangkan-3

Terkini Lainnya

Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Regional
Tersangka dari Balai Kota
Tersangka dari Balai Kota
Regional
Saat Ungkapan 'Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua' Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Saat Ungkapan "Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua" Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Regional
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Regional
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Regional
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Regional
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan 'CSR', tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan "CSR", tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Regional
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Regional
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Regional
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Regional
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Regional
Demi Dapat Internet, Warga Padati Kantor Bupati Aceh Tengah: Ada Mahasiswa Kerjakan Tugas, atau Hubungi Keluarga
Demi Dapat Internet, Warga Padati Kantor Bupati Aceh Tengah: Ada Mahasiswa Kerjakan Tugas, atau Hubungi Keluarga
Regional
KUHAP Sudah Diketok, tapi Aktivis Gen Z Sukabumi Tetap Resah, Kenapa?
KUHAP Sudah Diketok, tapi Aktivis Gen Z Sukabumi Tetap Resah, Kenapa?
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com