JEMBER, KOMPAS.com - Nur Kholisah, warga Dusun Krajan Desa Tisnogambar, Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember, Jawa Timur, panik saat bangun tidur hendak makan sahur pada Minggu (23/3/2025).
Saat itu, Nur Kholisah bersama anaknya mendengar suara desis ular dari dalam kamarnya.
Setelah dicek, ternyata ada ular king kobra dengan panjang 1,5 meter di belakang lemari yang ada di dalam kamar.
"Akhirnya Bu Kholisah keluar dan menutup pintu kamarnya dari luar," kata Petugas Posko B Rambipuji UPT Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Pemkab Jember, M. Yustaniar, via telepon Selasa (25/3/2025).
Berdasarkan keterangan pemilik rumah, ular king kobra itu sebelumnya sudah ada di pekarangan rumah, namun pemilik rumah tak berani untuk menangkapnya.
"Rumahnya juga ada di pinggir sawah dan pinggir jalan," ucap pria yang akrab disapa Yus ini.
Akhirnya, kata dia, ular tersebut masuk ke kamar rumah melalui celah jendela ruang kamar korban yang terbuka sedikit.
Selanjutnya, pemilik rumah menghubungi Damkar meminta agar ular king kobra itu dievakuasi.
Petugas Damkar dan Penyelamatan mengerahkan enam personel untuk mengevakuasi ular ini.
Mereka menempuh jarak sekitar 10 meter menuju rumah korban.
Proses Damkar melakukan evakuasi ular king kobra itu cukup menegangkan, sebab dilakukan pada malam hari dengan bantuan pencahayaan yang minim.
"Lokasinya gelap, namun ularnya tetap bisa kami evakuasi," ujar dia.
Hasil penyisiran lokasi, tambah dia, lokasi rumah dan pekarangan itu memang lembap sehingga terdapat ular.
Damkar mengimbau agar pemilik rumah membersihkan tempat yang banyak tumpukan barang dan diberi wewangian agar tidak menjadi sarang ular.
"Ular king kobra itu kami evakuasi ke mako untuk nanti kami akan koordinasi dengan BKSDA untuk pelepasannya," pungkas dia.
https://surabaya.kompas.com/read/2025/03/25/162813478/hendak-makan-sahur-warga-jember-panik-ada-king-kobra-di-celah-lemari