Menyikapi hal tersebut, Said Abdullah mengajak anggota DPR RI turun langsung ke masyarakat dan membantu memenuhi kebutuhan mereka, terutama pada bulan Ramadhan 1446 Hijriah.
"Kondisi negara, daya belinya mulai turun. Anggota DPR RI perlu berbuat hal yang sama, turun ke masyarakat dan berbagi zakat mal," kata Said di Sumenep, Selasa (18/3/2025).
Said menambahkan bahwa berbagi zakat mal oleh anggota DPR RI merupakan bentuk solidaritas penyelenggara negara, baik dari pihak eksekutif maupun legislatif, di tengah kesulitan ekonomi yang dihadapi masyarakat.
Ia menekankan bahwa berbagi pada bulan Ramadhan yang dimaksud adalah zakat mal, yang hanya diperuntukkan bagi mereka yang mampu.
"Di momen Ramadhan, zakat mal. Kalau zakat fitrah, biasalah, kepada siapa pun itu. Tapi kalau zakat mal, kan hanya bagi yang mampu," sambungnya.
Said juga menegaskan bahwa tidak perlu ada anggapan bahwa posisi anggota DPR RI berbeda ketika berada di luar atau di dalam pemerintahan.
Menurutnya, bagi setiap wakil rakyat, semua rakyat adalah hukum tertinggi yang harus dipatuhi.
"Kan tidak perlu, anggota DPR posisinya di luar atau di dalam, ngak ada urusan. Kalau sudah rakyat, itu adalah hukum tertinggi," tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Said Abdullah membagikan sekitar 3.000 paket sembako kepada abang becak yang menunggu di Jalan Jenderal A Yani hingga Jalan Urip Sumoharjo, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.
Kegiatan bagi-bagi sembako ini telah dilaksanakan oleh Said sejak tahun 2007. Isi sembako yang diberikan berupa beras, minyak, gula, dan sejumlah uang.
"Ini bukan sesuatu yang baru. Kegiatan seperti ini sudah dilakukan sejak 2007 dan alhamdulillah hari ini saya bisa menyerahkan langsung kepada para abang becak," ujarnya.
https://surabaya.kompas.com/read/2025/03/18/164034478/daya-beli-menurun-said-abdullah-ajak-anggota-dpr-ri-turun-bantu-masyarakat