Kecepatan arus rip, menurut dia, dapat terjadi dari 0,85 hingga 1 meter per sekon.
Arus rip tidak hanya arus balik ke tengah laut. Arus yang memiliki lebar sekitar 9 sampai 11 meter ini turut membawa sedimen yang ada di sekitar pantai menuju tengah laut.
Dengan demikian, area yang sering terjadi arus rip tampak tenang dan gelap karena telah terbentuk palung.
"Saking cepatnya arus tersebut, juara renang olimpiade sekalipun tidak akan kuat melawan arus rip," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (31/1/2025).
Menurut dosen mata kuliah Oceanografi itu, rip current tidak bisa dihilangkan;
Gelombang laut tersebut hanya bisa dihindari. "Arus rip dapat menjadi ancaman bagi pengunjung pantai. Arus tersebut tidak bisa dihilangkan, tapi bisa dihindari," ucapnya.
Arus rip terjadi ketika gelombang laut yang mendekati pantai pecah dan berubah menjadi aliran air yang dibelokkan oleh garis pantai ke daerah yang energinya rendah.
Khusus di daerah pantai yang berbentuk teluk, energi arus rip cenderung kencang.
"Memang tampak tidak berbuih dan tenang, tapi itu ada arus rip di dalamnya," ucap Wahyudi.
Arus rip berpotensi besar terjadi di seluruh pantai selatan Jawa karena berhadapan langsung dengan Samudera Hindia.
Meskipun gelombang yang menuju garis pantai bersifat acak dan tidak terprediksi, tetapi dapat dipastikan pantai yang berbatasan dengan samudra lepas memiliki gelombang datang yang tinggi.
Arus rip tidak terjadi pada musim-musim tertentu dan tidak dapat dipastikan berapa kali dalam sehari.
Namun, hal yang bisa diwaspadai adalah ketika berada di pantai berteluk atau di tepi tanjung.
Sebab, daerah tersebut memiliki kekuatan arus rip yang bisa menghanyutkan manusia.
"Kondisi hidro-oseanografi dan morfologi pantai merupakan hal yang memengaruhi arus rip ini," ucapnya.
Kejadian yang menimpa rombongan siswa SMP 7 Kota Mojokerto tersebut merupakan contoh kecil dari banyaknya korban tenggelam karena arus rip.
Di Indonesia, korban akibat arus rip di pantai selatan Jawa terus meningkat sepanjang tahun 2017 hingga 2022.
Bahkan, data terakhir menyebutkan bahwa hampir 50 orang meninggal dunia karena terseret arus ini.
Hal terpenting agar tidak terjadi korban arus rip lagi adalah mitigasi terhadap ancaman arus mematikan ini kepada seluruh pengunjung.
Pentingnya dilakukan sosialisasi mengenai bahaya arus rip melalui seminar atau sekolah-sekolah di Indonesia.
Apabila pengunjung telanjur terseret arus rip, diharuskan menghindari arus tersebut dengan cara berenang ke samping, sejajar dengan pantai.
Dia mengingatkan pentingnya menggalakkan sosialisasi lebih masif ke seluruh lapisan masyarakat, terutama ke sekolah-sekolah yang memilih opsi pantai sebagai tempat rekreasi sekaligus belajar.
Dia juga mengajak sukarelawan yang memiliki empati tinggi untuk berjuang bersama sebagai penyuluh dan menggencarkan sosialisasi mengenai bahaya arus rip.
"Tentunya, pemerintah daerah juga harus turut andil dalam sosialisasi ini," katanya.
https://surabaya.kompas.com/read/2025/01/31/173457678/dosen-teknik-kelautan-its-juara-olimpiade-renang-sekalipun-tak-kuat-lawan