SURABAYA, KOMPAS.com - Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono akan mengusulkan kepada Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) agar menegur pihak operator permainan Koin Jagat perihal penempatan koin yang disebar di lokasi-lokasi tertentu.
"Kami akan usulkan lewat Komdigi agar operator tidak meletakkan atau menyebar koin yang dicari itu di fasilitas umum. Karena banyak laporan fasilitas umum rusak akibat orang nyari Koin Jagat," katanya kepada wartawan di Surabaya, Rabu (15/1/2025).
Sebaliknya, dia meminta siapa pun yang merusak fasilitas umum karena alasan apa pun harus diproses hukum.
"Karena perusakan fasilitas publik merupakan pelanggaran hukum, harus diproses secara hukum," terangnya.
Adhy Karyono tidak melarang siapa pun untuk bermain aplikasi apa pun, namun tidak boleh merusak fasilitas publik.
Nada protes sebelumnya juga disampaikan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Dia mengaku telah mengirimkan surat kepada Kementerian Komdigi agar segera memblokir aplikasi Jagat Coin Hunt atau Koin Jagat.
Eri mengatakan, keberadaan Koin Jagat telah merusak fasilitas umum di sejumlah wilayah Indonesia.
"Saya minta tolong kepada Komdigi diblokir, ini enggak mendidik sama sekali tapi merusak, semua kota yang ada di Indonesia," kata Eri, Selasa (14/1/2025).
Menurutnya, cara yang digunakan oleh Koin Jagat dalam membagikan uang telah merendahkan manusia. Sebab, pemilik aplikasi sengaja menyebarkan hadiah agar diperebutkan orang.
"Kita harus lawan yang kayak begini, manusia punya harga diri, itu merendahkan manusia. Kita harus menghormati orang lain, diajarkan dalam agama dan Pancasila, iki kebacut (ini keterlaluan)," ujarnya.
Eri telah menerjunkan sejumlah anggota Satpol PP Surabaya untuk menjaga fasilitas umum.
Mereka diminta menangkap orang yang telah menyebarkan Koin Jagat.
"Siapa yang nyebar koin akan saya cari, kalau ada sebar koin carilah cara yang baik, ojok (jangan) disebar terus ngawur begitu. Kalau dia baik, taruh di pondok pesantren, panti asuhan," katanya.
Tak hanya itu, Eri mengaku sudah melaporkan fenomena Koin Jagat ke aparat kepolisian.
https://surabaya.kompas.com/read/2025/01/15/205947778/pj-gubernur-jatim-minta-operator-tak-sebar-koin-jagat-di-fasilitas-publik