Sebanyak enam orang penyewa vila berhasil selamat dan kini dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Hasta Brata, Kota Batu.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Agung Sedayu, menyebutkan bahwa kejadian berlangsung sekitar pukul 19.15 WIB.
Penyebab utama adalah hujan deras yang meningkatkan debit air hingga menggerus plengsengan vila, ditambah saluran drainase yang tersumbat.
“Selain vila, tiang listrik PLN dan Telkom ikut roboh sehingga menutup akses jalan menuju vila. Para korban merupakan wisatawan asal Bekasi, Jawa Barat, yang tengah berlibur,” kata Agung, Selasa (31/12/2024).
Korban yang terdiri dari satu wanita lanjut usia, tiga orang dewasa, dan dua anak-anak mengalami luka ringan dan dirawat di rumah sakit. Vila tersebut diketahui milik Anendya Mala Rosyida.
BPBD Kota Batu bersama pihak terkait telah melakukan langkah cepat, termasuk pemasangan garis pengaman di lokasi kejadian, pemotongan arus listrik, dan pembersihan akses jalan.
“Saya bersama Penjabat (PJ) Wali Kota Batu telah meninjau lokasi kejadian dan melihat kondisi korban. Bangunan vila kini dalam kondisi miring, dan kami meminta masyarakat untuk tidak mendekat,” tambah Agung.
Ia juga menyampaikan bahwa langkah selanjutnya akan dikoordinasikan dengan dinas terkait, terutama mengenai perbaikan saluran drainase dan plengsengan untuk mencegah kejadian serupa.
Hujan deras di kawasan Batu kerap menimbulkan masalah, terutama jika drainase tidak berfungsi optimal. Warga diimbau tetap waspada, terutama saat cuaca ekstrem.
https://surabaya.kompas.com/read/2024/12/31/062345078/vila-di-kota-batu-roboh-6-wisatawan-dilarikan-ke-rumah-sakit