Hasto hadir bersama Calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, setelah Tri Rismaharini dan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans, lebih dulu tiba di Convention Hall Grand City -tempat acara berlangsung.
Memakai batik merah, Hasto mengaku kedatangannya ke Surabaya untuk melakukan rapat khusus dengan Eri Cahyadi.
Meski begitu, Hasto mengaku yakin pasangan calon yang diusung oleh PDI Perjuangan akan menang di Jawa Timur. Dia juga menyebut, Risma memiliki basis suara yang kuat di Surabaya.
“Sosok pemimpin yang menjadikan Surabaya sebagai ikon kebanggaan kemajuan masyarakat Jawa Timur,” kata Hasto.
Hasto menilai, Risma dan Gus Hans menunjukkan keunggulan yang signifikan dibandingkan dengan dua pasangan calon (palson) lain.
Mantan anggota DPR RI tersebut juga menyinggung kesuksesan Risma dalam mengubah wajah eks lokalisasi Dolly.
“Ketika Bu Risma dikeroyok, dikepung, Bu Risma hanya bisa berpasrah kepada masyarakat Jawa Timur,” beber dia.
Hasto mengatakan, paslon nomor urut 3 tersebut tidak memiliki banyak modal, hanya mengandalkan kerja dan dukungan dari masyarakat Jawa Timur untuk memenangkan Pilgub 2024 ini.
“Maka ini mempercepat arus balik dukungan kepada sosok pemimpin yang sangat merakyat,” tegas dia.
Debat Pilgub Jatim yang mengangkat tema pembangunan infrastruktur, konektivitas wilayah, dan lingkungan hidup ini menjadi debat terakhir bagi paslon saling beradu visi misi program kerja.
https://surabaya.kompas.com/read/2024/11/18/193745578/hadiri-debat-pilkada-jatim-sekjen-pdip-ungkap-keyakinan-pada-risma