Ia menjanjikan bahwa anggaran pendidikan akan melebihi 20 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Risma menjelaskan bahwa langkah peningkatan anggaran pendidikan ini bukanlah hal baru baginya. Pasalnya, ia pernah melakukannya saat menjabat sebagai Wali Kota Surabaya.
"Saya memang melebihi, di Surabaya anggaran kita melebihi UU Pendidikan. Kalau UU dinyatakan 20 persen," kata Risma di Pondok Pesantren Hidayatullah, Surabaya, pada Selasa (1/10/2024).
Lebih lanjut, Risma menyatakan bahwa anggaran pendidikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim dapat mencapai 35 persen.
"Sudah saya sampaikan kalau perlu ya nggak apa, kalau misalkan sampai 30 persen sampai 35 persen. Karena saya dulu mengalami sampai 36 persen, dari total anggaran," jelasnya.
Dia mengaku telah melakukan perhitungan kasar terkait dana APBD yang akan dialokasikan untuk kesejahteraan para guru. Ia berharap langkah ini dapat memberikan ketenangan bagi tenaga pengajar.
Risma juga menambahkan bahwa tingginya anggaran pendidikan dapat dimanfaatkan untuk mengembangkan potensi siswa, termasuk dalam penyediaan alat dan fasilitas yang memadai.
"Misalnya, saat saya awal jadi Wali Kota Surabaya, (melihat) ini praktik tapi mobil masih manual padahal saat itu semua sudah matic. Nah praktik itu saya berharap bisa dikembangkan," ucapnya.
https://surabaya.kompas.com/read/2024/10/01/222033678/risma-janji-naikkan-anggaran-pendidikan-jatim-jadi-35-persen-apbd