Koordinator Pusdalop BPBD Situbondo, Puriyono menyatakan, kebakaran terjadi pada pukul 09.00 WIB. Api melahap seluruh bangunan, hingga membuatnya rata dengan tanah.
"Api diduga berasal dari kompor yang saat masak lupa dimatikan lalu ditinggal bekerja di sawah," kata dia.
Total ada dua rumah yang hangus dan rata dengan tanah. Pemiliknya yakni Hapipi (53) dan Sanami (70).
"Kerugian setelah dihitung mencapai Rp 70 juta untuk dua bangunan," kata Puriyono.
Awalnya, Hapipi yang sedang berjalan pulang dari sawah melihat kobaran api dari rumahnya. Dia lantas berteriak meminta tolong pada warga.
Para warga yang datang berusaha mematikan api dengan alat manual, namun usaha tersebut gagal.
Pada pukul 09.00 WIB petugas pemadam kebakaram sektor Besuki datang ke lokasi. Dibutuhkan waktu lebih dari dua jam untuk mematikan api hingga selesai proses pembasahan.
"Pukul 11.00 WIB baru selesai proses pemadamannya," ucap dia.
https://surabaya.kompas.com/read/2024/09/17/163736778/lupa-matikan-kompor-2-rumah-di-situbondo-terbakar-rata-dengan-tanah