SURABAYA, KOMPAS.com - Partai pendukung petahana Pilkada Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa - Emil Elestianto Dardak terus bertambah. Kini, giliran Partai Nasdem yang memberikan rekomendasi kepada Khofifah-Emil.
Surat keputusan model B1KWK dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem itu diberikan kepada Khofifah dan Emil Dardak di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Jumat (23/8/2024).
Surat rekomendasi ditandatangani oleh Ketua Umum DPP Partai Nasdem Surya Paloh dan Sekretaris Jenderal DPP Partai NasDem Hermawi Franziskus Taslim.
Partai Nasdem adalah partai ke-9 yang bergabung ke koalisi Khofifah-Emil. Sebelumnya, Khofifah-Emil telah menerima rekomendasi dari Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Perindo, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan PKS.
Dengan bergabungnya Partai Nasdem ke pasangan petahana, praktis tinggal PKB dan PDI-Perjuangan saja yang belum menentukan sikap politik di Pilkada Jatim.
"Dukungan ini semakin menguatkan langkah kami berdua untuk membangun Jatim semakin maju dan sejahtera lagi. Perjalanan masih panjang, tapi Insyaallah kami akan bekerja keras untuk dapat meraih kemenangan mutlak pada Pilkada Jatim 2024," kata Khofifah dalam keterangan tertulis, Jumat sore.
PKB dan PDI-P siapkan pasangan calon
Sementara PKB dan PDI-P sampai saat ini belum juga memutuskan sikap politik menghadapi Pilkada Jatim 2024. Padahal, KPU Jatim mulai membuka pendaftaran pada Selasa (27/8/2024) pekan depan.
Menurut Sekretaris DPW PKB Jatim Anik Maslachah, partainya sampai saat ini masih terus mematangkan sikap politik di Pilkada Jatim untuk mengusung calon sendiri.
"Sampai detik ini, diskusi di internal arahnya masih usung calon sendiri," katanya kepada wartawan, Kamis (22/8/2024).
Bagi PKB, menurut Wakil Ketua DPRD Jatim ini, masih ada waktu untuk melakukan konsolidasi.
"Sabar, kan masih ada 7 hari lagi," jelasnya.
Sebagai pemenang Pileg 2024 di Jatim, PKB bisa mengusung pasangan cagub dan cawagub tanpa koalisi.
Terpisah, Wakil Ketua DPD PDI-Perjuangan Jatim Budi Sulistyono mengaku sampai saat ini partainya masih menggodok tiga nama kader internal untuk diusung di Pilkada Jatim. Selain dirinya sendiri, juga ada nama Mensos Tri Rismaharini dan Menpan RB Abdullah Azwar Anas.
"Dalam waktu dekat hasil pembahasan akan kami sampaikan ke DPP PDI-P," ujarnya.
Terkait kemungkinan berkoalisi dengan PKB, menurut mantan Bupati Ngawi 2 periode ini masih terbuka lebar.
"Kami terus berkomunikasi dengan PKB selama ini," ujarnya.
https://surabaya.kompas.com/read/2024/08/23/194259178/nasdem-putuskan-usung-khofifah-emil-pkb-dan-pdi-p-masih-bahas-calon