Terkait hal tersebut, Ketua DPC PDI-P Kota Batu, Punjul Santoso membantahnya. Dia mengatakan, pihaknya sudah mengkonfirmasi kepada KD terkait pernyataan tersebut.
Dia mengatakan KD akan tetap menerima rekomendasi. KD juga telah menyatakan permohonan maaf ke publik melalui dirinya.
"Saya sudah komunikasi dengan beliaunya (KD), konfirmasi, sampai jam 8 pagi ini tadi menyampaikan kepada saya, bahwa beliau tetap menerima rekomendasi dari pusat bersama Kak Dewa (Kresna Dewanata Prosakh)," kata Punjul, Jumat (23/8/2024).
Namun, Punjul belum bisa menyampaikan, hal yang membuat KD membuat instastory Instagram tersebut. Dikatakannya, peristiwa ini masih akan dibahas dalam internal partai antara DPC PDI-P Kota Batu, DPD PDI-P Jawa Timur dan DPP PDI-P.
"Kenapa beliaunya menulis seperti itu, saya kira karena ranahnya partai, karena ini urusan keluarga, tidak mungkin saya bisa sampaikan. Kejadian seperti itu biasa lah, yang jelas beliau tetap menjadi (bakal calon) Wali Kota Batu," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Penyanyi Kris Dayanti yang juga anggota DPR RI baru saja diusung PDI-Perjuangan sebagai salah satu kader yang akan berlaga di Pilkada 2024.
Nama Kris Dayanti masuk dalam daftar calon kepala daerah atau wakil kepala daerah yang diusung PDI-Perjuangan. Kris Dayanti diusung PDI-P untuk maju sebagai bakal calon Walikota Batu, Jawa Timur.
Namun, baru selang beberapa jam usai pengumuman pengusungan dirinya, Kris Dayanti menyatakan tak akan mencalonkan diri.
Hal ini disampaikan Kris Dayanti melalui unggahan di Insta Story-nya.
“Dengan kerendahan hati, Saya memohon maaf untuk tidak mencalonkan diri sebagai Walikota Batu,” kata Kris Dayanti, dikutip Kamis (22/8/2024) malam.
https://surabaya.kompas.com/read/2024/08/23/114616678/bantah-kris-dayanti-mundur-dari-bacawalkot-pdi-p-batu-beliau-tetap-terima