Karumkit Pusdik Bhayangkara Porong, AKBP dr Eko Yunianto mengatakan, polisi baru mulai melakukan otopsi pada TAA (23), asal Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (5/8/2024).
"(Alasan) karena masih menunggu keluarga. Kami melakukan pemeriksaan luar dan otopsi jenazah perempuan tersebut pukul 20.00 WIB," kata Eko, di Pusdik Bhayangkara Porong, Selasa (6/8/2024).
Eko mengungkapkan, dari hasil otopsi dtemukan bekas kekerasan di bagian kepala. Selain itu, tingkat berbahaya dari luka tersebut bisa menyebabkan kematian.
"Memang pemeriksaan dari tim forensik kita, mendapati ada tanda-tanda kekerasan. Di antaranya di bagian kepala dan wajah yang lukanya itu berisiko kematian," kata dia.
Sejumlah lebam yang ditemukan di kepala jenazah wanita tersebut diduga disebabkan oleh benda tumpul. Tak hanya itu, luka dengan bekas serupa juga ditemukan di bagian leher.
"Lukanya beberapa ada di kepala, di kelopak mata, kemudian leher ada lecet, Kekerasan ini disebabkan benda tumpul."
"Kami menduganya ini ada penekanan sehingga menyebabkan lecet," ujar dia.
Meski demikian, Eko belum bisa memastikan luka lebam tersebut menjadi penyebab kematian korban. Selanjutnya, pihaknya akan berkoordinasi dengan penyidik terkait kepastiannya.
"Kami masih melakukan analisa dan pengkajian, tentunya ada beberapa sampel yang kami lakukan pendalaman. Tapi memang luka-lukanya berisiko kematian, terutama di kepalanya," ucap dia.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, Kompol Agus Sobarnapraja mengatakan, wanita yang menempati kamar kos nomor 113 tersebut diduga mengalami penganiayaan.
"Diduga korban meninggal akibat kekerasan atau penganiayaan. Sementara masih menunggu hasil otopsi di RS Bhayangkara (Porong, Sidoarjo)," kata Agus.
Agus tidak memberikan jawaban detail, terkait dengan kabar penangkapan pelaku. Namun, dia menjanjikan akan membukanya kepada publik dalam waktu dekat.
"(Informasi mengenai pelaku) nanti tunggu dirilis," kata dia singkat.
https://surabaya.kompas.com/read/2024/08/07/055114578/wanita-tewas-di-kos-sidoarjo-ada-luka-lebam-di-kepala-dan-leher