Diduga, tubuh tersebut merupakan salah satu korban yang tertimpa rumah kontainer milik pengeboran minyak beberapa waktu lalu.
Kepala Satuan Polisi Perairan dan Udara (Polairud) Bangkalan, Iptu Muarib mengatakan, identitas kerangka manusia itu diduga Muhammad Fajar Rosydin (30), warga Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik. Kerangka itu sudah diambil pihak keluarga, Senin (29/7/2024).
"Satu kerangka manusia sudah teridentifikasi bernama Muhammad Fajar Rosyidin asal Gresik. Sudah diambil oleh keluarganya di RSUD Syamrabu Bangkalan," kata Muarib melalui telepon seluler.
Menurut Muarib, Fajar Rosyidin merupakan salah satu dari korban yang hilang akibat tertimpa rumah kontainer pengeboran minyak pada bulan Juni lalu.
"Berdasarkan data, memang nama tersebut merupakan salah satu korban tenggelam yang belum ditemukan," terangnya.
Sedangkan satu kerangka lainnya, menurut Muarib, belum bisa dipastikan apakah korban yang sama dalam peristiwa rubuhnya rumah kontainer.
"Kerangka yang satu lagi masih belum teridentifikasi," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, anggota kepolisian Sektor Sepuluh Kabupaten Bangkalan menemukan 2 kerangka manusia di pesisir Desa Lembung Paseser pada Sabtu (27/7/2024).
Penemuan kerangka manusia itu, sebelum ditemukan polisi, beredar luas rekama video yang diunggah ke akun facebok @DimasPamungkas.
Polisi kemudian melakukan pencarian sejak Kamis (25/7/2024) di sepanjang pesisir Kecamatan Tanjung Bumi dan pesisir Kecamatan Sepuluh.
Setelah menemukan, polisi kemudian membawa kerangka manusia itu ke RSUD Syamrabu Bangkalan.
https://surabaya.kompas.com/read/2024/07/29/201018878/kerangka-manusia-di-bangkalan-diduga-korban-tertimpa-rumah-kontainer