Koordinator Pusdalop BPBD Situbondo, Puriyono membenarkan informasi tersebut. Banjir akibat luapan air laut terjadi pada pukul 11.00 WIB sampai 13.00 WIB, sehingga bangunan rumah dan kandang sapi rusak.
"Banjir rob akibat gelombang laut yang tinggi disertai angin kencang," kata Puriyono, Jumat (10/5/2024).
Dia juga menyatakan, kondisi cuaca sekarang mengalami naik turun secara signifikan. Di sisi lain, angin cukup kencang yang membuat gelombang laut tinggi.
"Para warga yang terdampak tidak mengalami luka namun bangunan milik warga mengalami kerusakan," katanya.
Dalam satu desa ada dua lokasi parah terdampak banjir rob. Pertama di Dusun Pesisit RT 2 RW 05 dengan total 5 bangunan kandang sapi rusak parah dan kedua di RT 1 RW 06 dengan 8 bangunan dapur dan dapur yang rusak.
"Secara keseluruhan ada 12 bangunan yang rusak, ada yang rusak sedang dan rusak berat akibat hantaman banjir rob," katanya.
Puriyono juga menyampaikan kepada warga terdampak bahwa dalam beberapa minggu ke depan akan ada kondisi cuaca yang cukup esktrem, sehingga akan membuat banjir rob susulan.
"Ke depan para warga lebih hati-hati karena banjir rob cukup tinggi," katanya.
https://surabaya.kompas.com/read/2024/05/10/224006678/banjir-rob-terjang-belasan-rumah-warga-di-situbondo