Sanda menjelaskan dirinya bersama dengan dua orang dari Bawaslu Jember pulang dari Jakarta.
Kemudian, dari Surabaya ia menggunakan mobil travel bersama supir dan satu staff Bawaslu pulang ke Jember.
Menurut dia, kecelakaan bermula saat ada bus yang menurunkan penumpang di pinggir jalan. kemudian, penumpang tersebut menyeberangi jalan dari belakang bus, sehingga tidak terlihat.
Sementara, dari arah timur melaju truk dengan kecepan yang tinggi.
“Akhirnya truk itu tidak nutut, orang yang menyeberang itu ditabrak truk,” kata dia pada Kompas.com via telepon.
Setelah itu, truk tersebut banting ke kanan, sementara dari arah barat ada mobil elf kuning. Akhirnya, truk tersebut menabrak mobil elf hingga posisi elf tersebut melintang di jalan.
“Di belakang mobil elf itu ada mobilku dengan jarak sekitar 10 meter, tidak nutut ngerem kena tabrak juga,” ucap dia.
Sanda mengaku dirinya bersama staff Bawaslu berada di kursi tengah. Beruntung, rombongan dirinya tidak mengalami luka yang berat maupun ringan.
Hanya saja, mereka trauma dengan kecelakaan yang dialami tersebut.
Sebelumnya diberitakan Ketua Bawaslu Jember, Jawa Timur Sanda Aditya Pradana terlibat kecelakaan beruntun di Jalan Jember Lumajang Desa Rowotengah Kecamatan Sumberbaru Kabupaten Jember pada Jumat (10/5/2024).
Kanit Laka Satlantas Polres Jember Iptu Edy Purwanto menjelaskan kecelakaan itu terjadi pada dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.
Kecelakaan beruntun terjadi antara kendaraan truk Isuzu, mobil elf dan kijang Innova yang ditumpangi ketua Bawaslu Jember.
Menurut dia, kecelakaan bermula ketika kendaraan truk Isuzu dengan plat nomor polisi K 1495 KS melaju dari arah timur ke barat dengan kecepatan tinggi.
“Ketika tiba di lokasi kecelakaan, ada pejalan kaki yang menyeberang dari arah utara ke selatan,” kata dia pada Kompas.com via telepon.
Akhirnya, truk menabrak pejalan kaki tersebut. setelah itu, truk oleng ke kanan dan menabrak dua kendaraan dari arah berlawanan secara beruntun.
https://surabaya.kompas.com/read/2024/05/10/134226978/pengakuan-ketua-bawaslu-jember-selamat-dari-kecelakaan-beruntun-yang