Salin Artikel

Suami Istri Pemudik Alami Kecelakaan di Kota Batu, Istri Kritis

Akibatnya, sang istri, Nensi Tri Wahyuni (21) kritis setelah sempat terpental sejauh 10 meter.

Kanit Gakkum Lakalantas Polres Batu, Ipda Hendri Setiawan mengatakan, pasangan itu mulanya sedang berada di perjalanan pulang usai mudik ke kampung halaman suaminya, Febri Edi Sukamto (25) di Jombang, Jawa Timur.

Keduanya menaiki sepeda motor dengan nomor polisi S 4252 OAG. Kecelakaan terjadi saat kendaraan melintasi jalur menurun yang sangat curam.

Ipda Hendri mengungkap, sepeda motor tersebut menabrak pohon palem di sisi kanan Jalan Arumdalu.

"Diduga karena kurang hati-hatinya pengendara dengan kecepatan yang berjalan di jalan yang lurus dan menurun tajam tiba-tiba hilang kendali, sehingga kendaraan yang dikendarainya melaju dengan kecepatan tinggi dan membentur pohon," kata Ipda Hendri, Rabu (17/4/2024).

Sang istri sempat terpental sekitar 10 meter. Korban mengalami pendarahan hebat di bagian kepala dan mulut, serta luka patah tulang pada tangan dan leher.

Sedangkan sang suami selamat dan hanya mengalami luka sedang.

Hendri menjelaskan, korban merupakan pengantin baru yang baru saja menikah, tetapi belum sempat mengurus administrasi kependudukan.

Pada Rabu (17/4/2024) hingga pukul 03.00 WIB kondisi sang istri diketahui masih kritis dan dirawat intensif di RS Hasta Brata Kota Batu. 

Warga setempat, Suliyanton mengatakan, sepeda motor korban melaju di jalan turunan dengan kecepatan tinggi.

"Di jalur ini memang sering terjadi kecelakaan. Kecelakaan kalau dihitung sejak periode Lebaran 2024 kemarin sudah ada 26 kejadian, lima orang di antaranya luka-luka,'' ungkapnya.

Sebagai informasi, di jalur tersebut kini dibatasi hanya untuk kendaraan kecil dan roda dua. Selain itu juga dibangun jalur penyelamat di sisi kiri jalan.

Anton juga berharap, dibangun jalur penyelamat serupa di kanan jalan untuk mengantisipasti kejadian serupa.

https://surabaya.kompas.com/read/2024/04/17/162443278/suami-istri-pemudik-alami-kecelakaan-di-kota-batu-istri-kritis

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke