Salin Artikel

Keponakan Habisi Nyawa Pamannya di Bangkalan, Polisi Periksa 3 Saksi

Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Heru Cahyo mengatakan, ada beberapa saksi yang dimintai keterangan untuk mengungkap motif penganiayaan itu.

"Kami masih dalami, untuk motifnya masih dalam penyelidikan," ujar Heru saat dihubungi melalui telepon seluler, Selasa (16/4/2024). 

Heru menambahkan, saat ini polisi baru memeriksa tiga saksi. Sedangkan terduga pelaku, saat ini masih dalam perawatan di rumah sakit karena mengalami luka. 

"Untuk saksi sudah ada tiga orang kita panggil. Kami juga fokus pada penyembuhan luka yang dialami pelaku," imbuhnya. 

Heru mengungkap kondisi mental pelaku saat dimintai keterangan di rumah sakit.

"Selama ini kita interogasi lancar dan tidak ada tanda-tanda gangguan jiwa," pungkasnya. 

Sebelumnya diberitakan, aksi penganiayaan dilakukan MS kepada pamannya sendiri BY. Penganiayaan dilakukan di jalan raya Desa Lebak, Kecamatan Arosbaya, Senin (15/4/2024) malam. Pelaku menganiaya korban menggunakan senjata tajam hingga meninggal dunia.

Penyebab penganiayaan karena adu cekcok mulut antara keduanya. Pelaku emosi ketika ditegur oleh korban dan menganiaya korban dengan senjata tajam.

https://surabaya.kompas.com/read/2024/04/16/183131978/keponakan-habisi-nyawa-pamannya-di-bangkalan-polisi-periksa-3-saksi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke