Salin Artikel

Puncak Arus Balik, 18.461 Pemudik Naik Kereta Api Tiba di Surabaya

SURABAYA, KOMPAS.com - Sebanyak 18.000 lebih pemudik tercatat tiba di Surabaya menggunakan kereta api, Minggu (14/4/2024). Total ada sebanyak 197.074 penumpang datang di stasiun Daop 8 selama arus balik.

Manager humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, ada 18.461 penumpang tiba di Surabaya hari ini. Dengan rincian, Stasiun Gubeng 10.463 orang dan Stasiun Pasarturi 7.998 pemudik.

"Data 18.461 (pemudik) ini masih terus akan bertambah, karena penjualan tiket masih berlangsung sampai sekarang," kata Luqman, ketika dikonfirmasi melalui pesan.

Di sisi lain, kata Luqman, pelanggan kereta api yang naik dari Stasiun Gubeng tercatat ada 5.980 dan Stasiun Pasarturi 5.993 orang. Dengan demikian, totalnya 11.973 pemudik yang berangkat.

"Mayoritas didominasi dengan pelanggan kereta api jarak jauh dengan tujuan Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Semarang, Jember dan Banyuwangi," ujarnya.

Lebih lanjut, Daop 8 Surabaya mencatat ada 197.074 penumpang yang datang, selama arus balik Lebaran. Yakni sejak Jumat (12/4/2024) hingga Minggu (21/4/2024) mendatang.

"Saat H+1 hingga H+10, Daop 8 Surabaya melayani 159.840 pelanggan yang berangkat. Ada 54 perjalanan kereta api jarak jauh dan menyediakan 30.340 tempat duduk setiap harinya," jelasnya.

Luqman mengimbau, masyarakat yang akan melakukan perjalanan menggunakan kereta api selama arus balik Lebaran, melakukan pemesanan tiket lebih awal, untuk menghindari habisnya tempat duduk.

"Jika tidak tersedia bisa menggunakan fitur connecting train yang tersedia pada aplikasi Access by KAI. Fitur ini mengkombinasikan jadwal perjalanan yang bersifat pesambungan," ujarnya.

"Kami mengingatkan dengan barang bawaan, untuk diperhatikan kembali apa saja yang boleh dibawa di dalam kereta, serta batas maksimal 20 kilogram untuk satu orang," tutupnya.

https://surabaya.kompas.com/read/2024/04/15/070837678/puncak-arus-balik-18461-pemudik-naik-kereta-api-tiba-di-surabaya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke