Salin Artikel

Ayah dan Anak Terseret Ombak Pantai Paseban, 1 Tewas

Pria yang sedang berlibur di pantai selatan itu terseret ombak saat berenang bersama dua anaknya sekitar pukul 15.00 WIB.

Peristiwa bermula saat Agung pergi bersilaturahmi ke rumah kerabatnya di Kabupaten Lumajang. Kemudian, dia menyempatkan diri berlibur ke Pantai Paseban.

Agung bersama dua anaknya mandi di pantai, kemudian datang ombak yang menyeret mereka ke tengah laut.

Kedua anaknya selamat, namun sang ayah meninggal dunia di lokasi kejadian.

Kepala Polsek Kencong, Iptu Heri Siswanto menjelaskan, Agun berangkat ke Pantai Paseban bersama keluarganya. 

"Berdasarkan keterangan warga, satu keluarga itu dari Gresik mudik ke Lumajang. Mereka berwisata ke Pantai Paseban," kata dia kepada Kompas.com melalui sambungan.

Dia mengatakan, jenazah Agung dibawa ke Puskesmas untuk dimandikan.  

Heri menegaskan, Pantai Paseban sebenarnya ditutup pada libur lebaran. Obyek wisata itu akan dibuka kembali pada 16 April 2024 mendatang.

"Kami heran kok bisa ada wisatawan yang masuk. Rencana akan kami panggil pengelola wisata ini sekaligus kepala desanya," tegas Heri.

https://surabaya.kompas.com/read/2024/04/11/194344178/ayah-dan-anak-terseretombak-pantai-paseban-1-tewas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke