Salin Artikel

Cerita Radio Visual di Magetan, Ajak Perdalam Puasa Anak SD dengan Acara Tartil Al Quran dan Eksistensi Radio yang Masih Ada di Tengah Maraknya Media Sosial

Pun dengan peralatan lainnya seperti komputer dan mixer yang digunakan untuk siaran langsung kegiatan tartil Quran selama bulan puasa juga dikemas. Ruang tamu yang disulap jadi studio kembali rapi.

"Acara tartil Al quran tahun ini masuk tahun ke-4 sejak diluncurkan bulan Ramadhan tahun 2019,” ujar Kepala Studio Rasi FM, Sudiono, Minggu (7/4/2024).

Sudiono menambahkan, acara tartil Al Quran tahun ini melibatkan 14 sekolah dasar dan Madrasah Ibtidaiyah Negeri di Kabupaten Magetan untuk menjadi pengisi acara.

Format acara Tartil Al Quran adalah pembacaan ayat suci Al Quran ataupun hafalan yang kemudian guru pembibing masing-masing sekolah akan menjelaskan sejarah turunnya ayat yang dibaca dan makna yang terkandung di dalamnya.

“Dulu konsepnya bagaimana mengajak siswa belajar karena Covid-19 pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) sehingga sekolah diliburkan."

"Melalui radio siswa kita ajak tetap belajar, yang di rumah diberi tugas merangkum,” imbuhnya.

Meski siaran radio, aplikasi xspace radio yang dikembangkan perusahaan xspace radio membuat siaran radio Rasi FM bisa ditonton sehingga siswa bisa langsung berinteraksi saat acara berlangsung.

"MIN 3 sejak awal terlibat dengan acara Tartil Al Quran di Radio Rasi merasa anak-anak bisa mengasah mental."

"Karena acara ini ditonton oleh teman-teman mereka, oleh masyarakat sehingga mereka mempersiapkan hafalan sebaik mungkin,” ujar kepala Sekolah MIN 3 Magetan Sekar Melati usai mengisi acara.

Hal yang sama diungkapkan oleh Winarti, pengasuh Taman Pendidikan Al Quran Ar Raudah Magetan, yang turut menjadi pengisi acara tartil Al Quran.

Dia mengaku baru pertama kali siswanya menjadi pengisi acara.

"Ada pengalaman baru yang anak-anak dapatkan karena harus menghafal dan membawakan surah pendek dan disiarkan. Mereka senang karena teman mereka bisa menonton,” katanya.

Menolak radio dilupakan

Selain sebagai alternatif kegiatan edukasi di radio, siaran melalui audio visual Radio Rasi dalam kegiatan tartil Al Quran adalah persiapan menyongsong radio digital.

Dari sejumlah informasi, pemerintah juga akan memberlakukan switch off gelombang FM seperti yang dilakukan pada siaran televisi.

"Kita mencari alternatif termurah dan termudah untuk tetap eksis."

"Kita masih siaran di kanal FM, tapi kita persiapkan juga siaran melalui aplikasi xspace radio kalau memang pemerintah menerapkan switch off siaran FM kita sudah punya alternatif siaran di media online,” kata Sudiono.

Aplikasi Xspace yang dikembangkan perusahaan senama dengan produk aplikasi tersebut menurut Sudiono memiliki kelebihan.

Selain sebagai penerima gelombang siaran radio, juga bisa menampilkan visual siaran di studio.

Selain itu, di xspace juga bisa menampilkan berita online yang ditampilkan di web radio.

"Paketnya cukup lengkap sebagai pengganti penerima siaran radio karena mengakomodir siaran audio visual, berita web yang dibuat radio serta bisa menampilkan mitra kerja radio sebagai promo atau iklan visual ke masyarakat."

"Selama ini untuk biaya penggunaan aplikasi juga terjangkau,” ucapnya.

Acara Tartil Al Quran di radio Rasi FM menurut Sudiono tak hanya sebagai eksistensi radio dalam mengajak masyarakat mengisi bulan puasa dengan ibadah di tengah maraknya media sosial.

Ini juga upaya mengajak masyarakat mengingat bahwa siaran radio masih ada.

"Meski bentuk siaran radio melalui visual tapi kita bukan tivi, tapi tetap radio yang  terkonvergensi menjadi satu paket antara siaran radio, berita web dan visual yang bisa dinikmati pendengar dan penonton."

"Kita mau mengatakan radio masih ada,” pungkasnya.

https://surabaya.kompas.com/read/2024/04/08/113959078/cerita-radio-visual-di-magetan-ajak-perdalam-puasa-anak-sd-dengan-acara

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke