Salin Artikel

Warga Kediri Kaget di Samping Rumahnya Tiba-tiba Ada Makam Bayi

Mujianto lantas melaporkan temuan mengejutkan itu kepada pihak desa. Kemudian pihak desa melapor ke polisi.

Kepala Desa Pule Sucipto, mengatakan, peristiwa itu bermula saat Mujianto meninggalkan rumah hendak berangkat ke sawahnya.

“Saat keluar dari rumah, dia lihat ada gundukan tanah baru di bawah pohon pisang,” ujar Sucipto pada Kompas.com, Rabu (6/3/2024).

Mujianto penasaran sekaligus curiga lantaran biasanya tak ada gundukan tanah di lokasi itu.

Sepulang dari sawah Mujianto membongkar gundukan tanah tersebut.

Ketika menggali, Mujianto awalnya menemukan daster. Dia juga menemukan bungkusan kain putih dengan bercak darah. Bungkusan itu ternyata berisi seonggok daging mirip bayi.

“Untuk memastikan itu apa, saya lapor juga ke bidan desa. Dan setelah dicek ternyata memang orok bayi,” lanjut Sucipto.

Bayi yang belum diketahui jenis kelaminnya itu dalam keadaan meninggal dunia. Usianya diperkirakan masih berumur 4 sampai 5 bulan

Polisi menangani kasus tersebut karena diduga kuat terkait dengan tindak pidana.

Pihak kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengevakuasi mayat bayi ke rumah sakit untuk keperluan visum.

Sedangkan barang buktinya berupa daster warna kombinasi ungu ukuran remaja dan sepotong kain putih dibawa ke kantor polisi.

Beberapa orang yang dianggap mengetahui hal itu kemudian dimintai keterangannya untuk bahan penyelidikan.

Kepala Kepolisan Sektor (Polsek) Kandat Ajun Komisaris Polisi (AKP) Rudi Widianto mengatakan, polisi telah mengamankan seorang pemuda berinisial V yang diduga mengubur bayi tersebut.

Namun menurut AKP Rudi, perkara ini telah diambil alih oleh Kepolisian Resor (Polres)

“Perkaranya diambil alih Polres, tersangka sudah ketemu,” pungkas AKP Rudi Widianto, Rabu (6/3/2024).

https://surabaya.kompas.com/read/2024/03/06/170733978/warga-kediri-kaget-di-samping-rumahnya-tiba-tiba-ada-makam-bayi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke